BPNT Dorong Kemandirian Masyarakat
Yogyakarta (18/01/19)) Jogjaprov.go.id –Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang disalurkan oleh Dinas Sosial DIY (Dinsos DIY) diyakini sangat efektif untuk membantu penanggulangan kemiskinan serta penyalurannya sendiri telah merata diseluruh wilayah DIY, seperti dijelaskan oleh Kepala Dinsos DIY Drs. Untung Sukaryadi, M.M dalam Forum Sosialisasi Penyaluran BPNT di Hotel UNY Yogyakarta, Jumat (18/1).
Untung mengungkapkan bahwa sejumlah 317.030 KK di DIY telah menerima BPNT. Angka tersebut merupakan jumlah total penerima yang terdiri dari peserta Program Keluarga Harapan (PKH), masyarakat non PKH serta masyarakat miskin. Menurutnya persentase angka kemiskinan di DIY terus turun. Hal itu dibuktikan melalui survei BPS yang mengatakan bahwa dari bulan Maret hingga September 2018 menunjukan penurunan sejumlah 0.16 %. hal itu didapat tidak hanya dari hasil survei, namun juga kondisi lapangan yang menunjukan bahwa meningkatnya jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di DIY yang keluar dari PKH karena meningkatnya kemandirian dan meningkatnya perekonomian.
“Bagi Dinsos DIY, BPNT ini sangat efektif karena penyalurannya yang aman, cepat, dan sesuai dengan kebutuhan,” ujar Untung.
Menanggapi tentang persoalan mengenai kemungkinan salah sasaran penerima KPM, Untung menyebutkan bahwa hal tersebut memang perlu ditindak dengan tegas , dan harus dimulai dari bawah. Kepala Dinsos itu mengatakan bahwa pihaknya terus menjalin komunikasi dari lembaga pemerintah terbawah yaitu Musyawarah Desa (Musdes) untuk mengupdate data, serta mengedukasi masyarakat agar sama-sama berjuang mengentaskan kemiskinan, karena menurutnya tugas mengentaskan kemiskinan tersebut merupakan tanggung jawab lintas sektor.
“Kemiskinan itukan tak hanya soal materi, namun juga mental, bagaimana kita menyentuh sisi ini agar masyarakat tidak bermental miskin dan menjadi lebih mandiri, nah kemandirian dan mental bagus ini yang saya lihat ada di DIY sehingga kemiskinan menurun,” jelas Untung.
Hadir juga dalam acara sosialisasi tersebut Asisten Deputi Kompensasi Sosial Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Herbin Manihuruk, S.E, M.Kes yang menyampaikan bahwa BPNT ini merupakan transformasi dari bantuan Beras Sejahtera (Rastra). BPNT menurut Herbin dinilai cukup efektif menurunkan angka kemiskinan Indonesia. Herbin juga menyebutkan bahwa DIY dan Jawa Tengah menurutnya memiliki penyaluran BPNT yang sangat bagus karena semua kabupatennya sudah mendapatkan BPNT secara menyeluruh.
“Ini karena jaringan internet seluruh kabupatennya sudah bagus, juga akses untuk menuju ke masing-masing kabupaten hanya ada sedikit kendala, tidak seperti yang di Papua, banyak sekali kendala, jadi ya bagus sekali untuk DIY dan Jateng ini,” ujar Herbin saat ditemui seusai sosialisasi.
Di akhir wawancara, Herbin sangat berharap bahwa angka kemiskinan akan terus berkurang melalui program BPNT ini dan kemandirian masyarakat terus meningkat. Dirinya juga mengapresiasi kesadaran masyarakat penerima BPNT yang dengan sukarela mengembalikan kartu PKH atau bahkan menolak bantuan karena merasa mampu untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan dasarnya. Herbin berharap jumlah masyarakat mandiri terus meningkat. (uk)
HUMAS DIY
