BaBel-DIY Konsultasi Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pengembangan Desa Wisata
Yogyakarta (12/02/2019) jogjaprov.go.id – ‘Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pengembangan Desa Wisata’ menjadi topik utama diskusi dan konsultasi Komisi I DPRD kepulauan Bangka Belitung saat melakukan kunjungan kerja ke Pemda DIY. Berlokasi di Gedhong Pracimosono, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta pada Selasa (12/02) pagi, kunjungan ini diikuti oleh 6 orang. Rombongan Komisi I DPRD Bangka Belitung diterima oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Moedji Rahardjo, S.H., M.Hum.
“Saya ucapkan selamat datang di Yogyakarta kepada seluruh rombongan yang telah berkenan untuk melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta, semoga kunjungan ini bisa berjalan dengan baik dan lancar” ujar Moedji.
Adet Mastur, S.H., M.H selaku Ketua Komisi I DPRD Bangka Belitung menyampaikan tujuan dari kunjungan ini dalam rangka silaturrahmi dan konsultasi mengenai pengembangan desa wisata yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta. “Provinsi kepulauan Bangka Belitung mulai merubah mata pencahariannya dari petani ke tambang, dari tambang ke pariwisata, maka dari itu dengan akan dimulainya daerah pariwisata ini maka kami ingin belajar dari DIY. Yogyakarta ini sudah terkenal dengan budayanya dan pariwisatanya, sehingga kami ingin menimba pengetahuan mengenai bagaimana mengembangkan wisata-wisata yang ada di desa-desa.” ujar Adet.
Moedji mengatakan, “pembentukan sebuah desa wisata harus berdasarkan kearifan lokal, kearifan lokal merupakan roh utama dalam pengelolaan pariwisata yang berbasis masyarakat desa. Nilai kearifan lokal dapat terwujud dalam masyarakat melalui nilai keunikan, kontensifitas serta keaslian atau originalitas masyarakat di Yogyakarta”.
Dari diskusi yang dilakukan, didapatkan bahwa desa wisata dapat terbentuk karena adanya inisiatif dari masyarakat yang berkomitmen untuk bersama-sama mengelola desa wisata tersebut. Dalam pengembangan desa wisata, peran pemerintah dan anggota dewan adalah untuk mensupport, contohnya dalam hal pendanaan.
Selain mengenai pengembangan desa wisata, juga dibahas mengenai anggaran desa wisata / Bumdes. Turut hadir dalam penerimaan kunjungan ini, yaitu dari Dinas Pariwisata DIY, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Dinas Pariwisata Bantul, Pengurus Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Biro Bina pemberdayaan, Biro Tata Pemerintahan, Biro pengembangan Infrastruktur Wilayah, dan Biro Umum, Humas dan Protokol (*/sr)
HUMAS DIY
