.jpg)
Kemajuan Teknologi Jadi Tantangan Organisasi Masa Kini
.jpg)
Yogyakarta (19/08/2019) jogjaprov.go.id – Menjadi pengurus organisasi adalah sebuah pengalaman yang langka, serta menjadi bagian dalam suatu organisasi adalah bekal kita kelak dalam bersosialisasi dengan masyarakat. Menjalankan organisasi saat ini memiliki tantangan yang berbeda dengan zaman dahulu. Saat ini akan jauh lebih sulit karena kemajuan teknologi yang semakin maju.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X dalam pertemuan dengan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) serta Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) di Gedhong Pare Anom, Komplek Kepatihan, Yogyakarta pada Senin (19/08). Sri Paduka juga menyampaikan, generasi muda adalah agen perubahan.
“Kita sebagai penerus bangsa ini harus bisa menjadi agen perubahan yang membantu untuk menghilangkan mind set masyarakat yang intoleran, radikal dan yang lainnya, yang bisa membuat satu sama lain bertengkar,” papar Sri Paduka.
Selain itu, Sri Paduka mengungkapkan harapannya agar para pengurus organisasi yang baru ini bisa menjadi ujung tombak sebagai agen perubahan yang bisa membuat seluruh anggotanya untuk menanamkan sikap toleransi terhadap sesama.
“Yang terpenting adalah budaya, karena budaya adalah rasa untuk universal. Ketika kita menanamkan budaya disitu pula kita bisa menghargai satu sama lain,” tutup beliau.
.jpg)
Pertemuan ini bertujuan untuk permohonan audiensi Wakil Gubernur DIY sebagai pengisi materi terkait kebudayaan dalam acara Pelantikan kepengurusan IPNU-IPPNU yang akan dilaksanakan pada tanggal 26 Agutus 2016 di Aula Kampus UIN Sunan Kalijaga.
Ketua IPPNU DIY, Ummi Maryam Nurlaila menyampaikan rasa senangnya bisa diterima dengan baik oleh Wakil Gubernur DIY. “Saya berharap semoga Wakil Gubernur DIY dapat mengisi seminar ini, dengan harapan tema yang diangkat pada seminar kali ini yakni ‘Pelajar Berbudaya Membentuk Karakter Bangsa’, bisa tersampaikan dan bisa diterima baik oleh para peserta,” ungkapnya. (Lt)
HUMAS DIY
