Bazar Ramadan, Kolaborasi Dan Distribusi Sembako Murah Pekerja Industri
Yogyakarta (11/04/2023) jogjaprov.go.id – Dinas Perindustrian Dan Perdagangan DIY menggelar Bazar Ramadan dan Distribusi Sembako Murah, pada Selasa (11/04) di halaman kantor Disperindag DIY, jl.Kusumanegara, Yogyakarta.
Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan DIY, Ir Syam Arjayanti M.P.A mengungkapkan hal ini merupakan kegiatan kolaboratif dan sinergi dari berbagai pihak. “Tingginya permintaan dari industri makanan, khususnya oleh-oleh, karena DIY ini merupakan tujuan mudik mungkin no 1 di Indonesia. DIY itu merupakan tujuan utama mudik sehingga otomatis akan membutuhkan bahan pangan yang cukup tinggi juga,” jelasnya.
Syam menambahkan, kenaikan jumlah wisatawan dan pemudik, perubahan penetapan HPP dan HET yang beberapa waktu lalu disisi lain juga meningkatkan taraf hidup petani karena mereka mulai panen raya. Disaat panen raya harga yang biasanya jatuh, diharapkan dengan adanya penetapan HPP DAN HET ini dapat menaikkan kesejahteraan. Tetapi disisi lain terjadi kenaikan juga untuk harga di level konsumen.
Penurunan inflasi yang terjadi dikarenakan faktor strategi tren, seperti menjelang Idulfitri muncul tren harga-harga naik yang kemudian didorong oleh pedagang dan konsumen sehingga harga akan naik. “Untuk menekan angka inflansi secara nasional ada namanya GNPIP (Gerakan Nasional Pengendalian Inflansi Pangan) dengan tema sinergi dan inovasi untuk stabilitas harga dan ketahanan pangan nasional,” kata Syam
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan Dinas Perindag DIY seperti pemantauan pasokan dan harga pangan, dilakukan secara rutin dengan merilis harga dan pantauan stoknya. Syam menyebutkan Dinas Perindag melakukan pemantauan pasokan dan harga pangan penting serta kebutuhan lainnya seperti elpiji, penyaluran minyak kita, dan penyaluran beras SPHP yang bekerjasama dengan Perum bulog dan satgas pangan.
Untuk penyaluran pemasok pangan Dinas Perindag berkolaborasi dengan pihak ketiga. CEO dan Co-Founder Dagangan, Ryan Manafe mengungkapkan, “Saya melaporkan dagangan sudah berkolaborasi dengan dinas perindag dan ini bukan yang pertama karena sebelumnya tanggal 3 dan 6 April kami sudah mensupport dan kedepannya juga dari supply bahan pokok khususnya minyak kita”
Ryan menambahkan, kementerian perdagangan memberi mandate untuk menyalurkan minyak kita dengan cangkupan nasional kepada pedagang dengan harga HIP yaitu Rp.14.000,00- per liter. Kewajiban dagangan adalah menyampaikan minyak kita kepada pedagang dibawah Rp.14000 yaitu Rp.12.500 bahkan sempat lebih rendah.
Kegiatan Bazar yang merupakan kerjasama dari tim PPID provinsi dan kabupaten kota, Perum Bulog DIY, Perwakilan Bank Indonesia DIY dan Bank BPD DIY, juga memberikan sembako gratis sebanyak 50 pcs untuk masyarakat sekitar yang kurang mampu.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan Kadin DIY, Robby Kusumaharta memberikan apriesiasi dan mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara dan berharap Kadin dapat memberikan peran yang lebih besar.
“Bagi kami, kegiatan ini adalah bagian dari komitmen Kadin, bahwa Kadin sekarang harus jemput bola, Kadin tidak bisa lagi hanya tunggu di kantor dan hanya mendengarkan dari anggota, bahkan posisi kami di dunia usaha saat ini ada keterlibatan perilaku pengusaha dalam arti kata yang positif ” ungkap Robby.
Turut hadir pada kegiatan ini Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY, staf Ahli Bupati Sleman, Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi DIY dan Perwakilan dari Polda DIY. (Dn/Bn/Agr)
Humas Pemda DIY
