DIY Antarkan Aries Raih Medali Emas Kompetisi Panjat Tebing Dunia
Yogyakarta (20/09/2022) jogjaprov.go.id – Budaya, unggah-ungguh, keramahan, dan sopan santun masyarakat DIY kepada sesama termasuk pendatang, membuat Aries Susanti Rahayu jatuh cinta. Atlet Panjat Tebing Indonesia ini pun berharap, kondisi tersebut dapat terus berakar, tidak akan pernah pudar, dan berubah dari masyarakat DIY, karena hal tersebut lah yang menjadi salah satu alasan, Yogyakarta begitu istimewa bagi Aries.
“Kalau ramah dan sopan santun orang bisa ya, tapi kayak unggah-ungguhnya Jogja itu beda. Jadi kayak sopan santunnya tuh kelihatan banget. Tiap ketemu orang Jogja pasti inginnya senyum, terus bercandanya enak. Sopan santunnya di Jogja itu saya suka. Jadi asyik aja ngobrol sama orang Jogja, kebanyakan yang saya temui pasti kayak gitu,” tutur Aries saat ditemui di Balai Merapi, Sleman, DIY pada Jumat (19/08).
Menurut Aries, masyarakat DIY begitu welcome kepada para pendatang yang berkunjung untuk menikmati berbagai pesona dan keistimewaan dari Yogyakarta ini dengan asal ras, suku, dan budaya yang beragam. Selain itu, hal lainnya yang begitu berkesan dari DIY bagi Aries, yakni DIY merupakan daerah yang kaya akan destinasi wisata dan kaya akan kuliner.
“Saya mengalaminya, bahwa Jogja itu Istimewa. Karena entah kenapa ya setiap kali saya ke sini tuh kalau mau balik ke rumah, jujur nih, kayak males banget kayak pengen aku hidup di Jogja gitu. Jadi istimewanya Jogja, saya suka sama kotanya, banyak wisata yang pasti. Nggak ngebosenin banget, Jogja itu,” ungkap Aries.
Aries yang pernah menghabiskan beberapa waktu di DIY untuk mengikuti pelatihan nasional panjat tebing ini mengutarakan, yang berputar di benaknya ketika membicarakan tentang DIY adalah pantainya. Terutama Pantai Siung, yang menyediakan arena untuk panjat tebing.
“Kita juga bisa nge-camp di pinggir pantai malamnya. Bisa dengerin suara ombak itu nenangin pikiran banget kalau buat saya. Setiap kali ke pantai pengennya di Jogja saja. Meskipun di dekat rumah saya ada (pantai). Tapi feel yang saya rasain beda sama di Jogja,” ujar Aries yang berdomisili di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah ini.
Aries juga menyebut bahwa DIY merupakan daerah yang nyaman untuk dirinya, sehingga ia selalu ingin kembali ke Yogyakarta. “Feeling saya gitu ya. Jogja itu ayem, nyaman. Saya rasanya ayem seneng hidup di Jogja dan yang pastinya biaya hidupnya murah. Saya pengen punya rumah di Jogja tapi nunggu besok kalau sudah jadi miliarder,” ucap Aries.
Sementara itu, diceritakan Aries, sebelum menjadi atlet panjat tebing seperti saat ini, dahulunya Aries merupakan atlet lari. Diakui Aries, panjat tebing adalah cabang olahraga yang diperkenalkan oleh guru SMP nya. Aries yang saat itu merasa bahwa panjat tebing merupakan olahraga yang seru dan menantang kemudian memutuskan untuk mencobanya.
“Terus habis itu, ada kompetisi nasional saya bisa dapat medali di situ. Dari situ saya berpikir, oh ternyata saya bisa mendapat medali tidak cuman tingkat provinsi tapi tingkat nasional di panjat tebing. Akhirnya saya terusin. Alhamdulillah memang ternyata Allah ngasih jalan saya sebagai atlet panjat tebing, bukan atlet lari,” tutur Aries di akhir perbincangan. (Han)
Humas Pemda DIY
