Gebyar Senam Peringati Hari Ibu ke-90
Yogyakarta (30/11/2018) jogjaprov.go.id – Badan Pemberdayaan Perempuan dan Masyarakat (BPPM) DIY menyelenggarakan senam massal dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-90. Peringatan ini sekaligus mengingat dan memaknai perjuangan para perempuan Indonesia.
Hal ini disampaikan Kepala BPPM DIY dr. R.A. Arida Oetami, M.Kes, di Dinas Pertanian DIY, Jumat pagi (30/11) sebelum melaksanakan senam massal bersama 400-an Ibu-ibu yang hadir. Arida menyampaikan, kegiatan senam massal ini serangkaian dengan peringatan Hari Ibu ke-90 di DIY.
“Rangkaian Hari Ibu telah dimulai, dari beraudiensi ke surat kabar Kedaulatan Rakyat, bakti sosial, jalan sehat, bazaar, lomba busana gaya Yogyakarta, lomba macapat, audiensi dengan GKR Hemas, senam sehat, dan donor darah. Sementara yang belum yaitu dialog interaktif di Jogja TV dan puncak acara,” jelasnya.
Arida menambahkan, senam massal ditujukan agar tubuh tetap sehat dan jiwa semakin kuat. Untuk memperoleh tubuh sehat dan jiwa yang kuat, tentu harus menerapkan gaya hidup yang sehat.
“Seperti pepatah yang mengatakan di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, pemerintah juga telah mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat agar meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” tambah Arida.
Lanjut Arida menambahkan, pepatah bijak juga mengatakan ‘lebih baik mencegah daripada mengobati’. Ia mengajak untuk bersama-sama menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh mulai hari ini sampai hari tua nanti.
“Ibu-ibu juga perlu melakukan program CERDIK yakni langkah preventif yang dibuat agar masyarakat tetap sehat dan bugar sehingga terhindar dari penyakit. Salah satu programnya yaitu rajin berolahraga seperti saat ini agar peredaran darah lancar dan tubuh menjadi bugar,” ucapnya.
“Mari kita mulai senam, setelah senam, Ibu-ibu silakan bisa berbelanja di sana,” ajak Arida.
Salah satu peserta senam, Eni, mengatakan kegiatan ini penting dilakukan karena seorang ibu dituntut untuk sehat secara lahir maupun batin. Kesehatan bagi seorang ibu adalah aset untuk melaksanakan tugas ibu yang memang luar biasa banyaknya.
“Di samping membimbing anak-anak, mengatur rumah tangga, ada sebagian yang bekerja untuk menambah penghasilan keluarga. Untuk itu, dibutuhkan tubuh yang bugar dan ini salah satu tujuan dari panitia,” katanya setelah mengikuti senam bersama 400-an ibu lainnya.
Eni berharap, tahun mendatang rangkaian Hari Ibu akan semakin meriah. “Karena memang ada beberapa masukan dan evaluasi, insya Allah semakin bersemangat dan semakin bagus dalam membuat kegiatan untuk Ibu-ibu maupun keluarga,” pungkasnya. (rk)
HUMAS DIY
