25 Agt 2013
  Humas Berita,

Gubernur DIY Syawalan Dengan Masyarakat Gunungkidul

 

 

 

WONOSARI GUNUNGKIDUL (24/08/2013) portal.jogjaprov.go.id - Dalam momentum seperti ini, meletakkan Islam sebagai titik pijakan daam mengupas setiap persoalan bangsa. Islam dalam takaran yang lebih luas seperti itu, oleh Nurcholis Madjid disebut Islam Peradaban. Dengan nilai-nilai intrinsik yang berdimensi universal, Islam selalu terbuka untuk berdialog dengan konsep apapun dalam upaya membangn peradaban.

 

Demikian sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam menghadiri acara Syawalan dengan Jajaran Pejabat, PNS dan Masyarakat Gunungkidul di Bangsal Sewokoprojo Kabupaten Gunungkidul, Sabtu (24/08).

 

Di sela-sela sambutannya, Gubernur DIY juga menyampaikan beberapa hal penting mengenai keistimewaan DIY yaitu mengenai dana keistimewaan yang pasti sampai ke pedukuhan setiap kabupaten maupun kota di DIY. Gubernur DIY juga menegaskan tentang adanya pertanggung-jawaban yang harus ditaati jika setiap kabupaten/kota mendapatkan dana tersebut, karena dana keistimewaan tersebut dikelola oleh sekretariat tersendiri.

 

Penganggaran dana keistimewaan lain dengan penganggaran dana APBD maupun APBN yang dikelola oleh kesekretariatan tersendiri, dan pertanggung-jawaban dana keistimewaan tersebut langsung ke Kementerian Keuangan. Untuk itu, Gubernur DIY menghimbau kepada setiap Bupati maupun Walikota di DIY untuk memaksimalkan anggaran dari dana keistimewaan tersebut kepada rakyat dengan sebaik-baiknya.

 

Sementara itu, Bupati Gunung Kidul Hj. Badingah, S.Sos menyampaikan dalam sambutannya mengenai Kabupaten Gunungkidul yang telah mencanangkan Program Inklusi dimana Gunungkidul menyediakan layanann pendidikan terutama kepada anak-anak usia sekolah serta mencoba untuk menghilangkan drskriminasi dari latar-belakang social, ekonomi maupun kondisi fisik peserta didik.

 

Ia juga menuturkan tentang perkembangan di sector pariwisata yang signifikan sehingga menuntut Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk mengeluarkan regulasi yang diharapkan menjadi pedoman dalam pengelolaan pariwisata.

 

Bupati Gunungkidul juga mengharapkan agar pada tahun 2014 mendatang, pemilihan umum DPR, DPRD, DPD serta pemiihan umum Presiden dan wakil Presiden dapat berjalan dengan aman, damai, dan demokratis di Gunungkidul. Ia optimis pemilihan umum di Gunungkidul dapat berjalan dengan lancar karena pada pertengahan 2012-2013 telah diadakan Pilkada yang berjalan dengan demokratis dan terhindar dari konflik warga. (tj/skm)

 

 

HUMAS DIY

 

Bagaimana kualitas berita ini: