Gubernur Serahkan Empat Kapal Tangkap “Inka Mina”
Gubernur Serahkan Empat Kapal Tangkap Inka Mina
GUNUNGKIDUL (29/12/2011) pemda-diy.go.id Gubernur DIY Hamengku Buwono X menyerahkan empat buah Kapal Tangkap Inka Mina berbobot 30 GrossTon (GT) kepada Kelompok Usaha Bersama di Pantai Sadeng Gunungkidul, Rabu (29/12)sore.
Bupati Gunungkidul, Hj. Badingah S Sos, menyebutkan bahwa potensi kelautan di Gunungkidul mempunyai prospek ekonomi yang sangat strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir khusunya dan para nelayan. Namun demikian potensi tersebut belum mampu diberdayakan secara optimal sehingga belum mempunyai dampak yang siknifikan bagi para nelayan. Kondisi ini terlihat dari produksi perikanan tangkap di Gunungkidul yang pada saat ini belum sebanding dengan potensi perikanan yang ada.
Keterbatasan kemampuan pendanaan dan masih minimnya infrastruktur kegiatan perikanan tangkap yang merupakan salah satu kendala yang saat ini diupayakan untuk penyelesaiannya. Bahwa armada penangkapan ikan masih di dominasi perahu motor tempel sebanyak 245 unit. Kapal motor berbobot 5 sampai dengan 17 GT baru 33 unit. Sedangkan produksi perikanan tangkap pada 8 titik pendaratan sampai dengan bulan Desember 2011 baru mencapai kisaran 1.495 ton dengan nilai produksi 13,81 milyar. Hal ini masih jauh dari potensi perikanan yang ada dengan panjang pantai sekitar 72 km.
Dalam pengoperasian kapal Inka Mina ini melibatkan ABK dari alumnus SMK Negeri Tanjungsari yang berbasis kelautan dan perikanan. Dengan harapan bantuan kapal ini akan mendapatkan ikon positip dan mendorong masyarakat nelayan untuk semakin giat dalam meningkatkan produksi perikanan tangkap.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi DIY Ir. Sudiyanto, MM, dalam laporanya menjelaskan bahwa spesifikasi kapal merupakan kapal kursen 30 GT dengan panjang 17 m lebar 5 m tinggi 2 m yang dilengkapi dengan peralatan kapal navigasi, keselamatan, penerangan, labuh dan peralatan dapur, mesin, alat penangkap ikan. Dengan KUB penerima kapal diantaranya KUB Akselerasi di Sadeng Song Banyu Girisubo Bantul, KUB Mina Samudera Baron Kemadang Tanjungsari Gunungkidul, KUB Bantul Kursain Patean Gadingsari Sanden Bantul, kub Bogowonto Jangkaran Temon Kulonprogo.
Sultan dalam kesempatan itu berharap untuk dapat mengembangkan adanya bentuk kegiatan berupa membentuk Koperasi, sehingga nantinya akan dapat mengikuti lelang dengan mudah dan tidak kalan dengan tengkulak atau pengusaha. Dan jika sudah berhasil kepada masyarakat untukmenjauhi kegiatan yang kurang bermanfaat seperti mo limo, gurau Gubernur. (ali)
HUMAS
