Karbol AAU Tingkat IV Pamit Sultan
Karbol AAU Tingkat IV Pamit Sultan
KEPATIHAN YOGYAKARTA (06/06/2012) pemda-diy.go.id - Sebagai calon perwira muda yang sebentar lagi akan dilantik oleh Presiden Republik Indonesia sebagai Perwira Muda di jajaran TNI AU, merupakan kebanggan. Namun hal itu jangan menjadi puncak kebanggaan, tetapi jadikanlah momentumawal langkah sebagai Perwira Muda yang bisa bermanfaat bagi masyarakat, nusa dan bangsa Indonesia.
Demikian dikemukakan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, pada acara pamitan para Karbol yang telah selesai menjalankan Pendidikan TNI AAU, di Bangsal Wiyoto Projo, Kompleks Kepatihan, Danurejan Yogyakarta, Rabu (06/06) siang.
Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono X mengharapkan, Calon Perwira TNI AAU harus memiliki kwalitas, intergritas yang handal dan tangguh, serta memiliki visi dan konsep yang baik, dan bisa memberi contoh pada masyarakat sekitar dimana kalian bertugas nanti.
Dikatakan Gubernur DIY, sebagai lulusan Akademi barang tentu sudah dimodali pendidikan dan praktek lapangan yang bertujuan untuk membentuk perwira yang berbudi luhur dan berkepribadian tangguh, Dengan memiliki kemampuan integritas, serta mampu mengembangkan Ilmu pengetahuannya sesuai dengan ketentuan dan tantangan zaman, selaras dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.
Sebagai abdi Negara para karbol harus memiliki tradisi keprajuritan dan kejuangan tentara Nasional, dengan melaksanakan tugas pokok menjaga keamanan, kedaulatan Negara serta persatuan dan kesatuan Bangsa sesuai dengan Pancasila dan UUD 45
Untuk menjalankan tugas pokok sebagai perwira harus mempu menyinergikan kemampuan ,profesionalitas,loyalitas, solidaritas, serta tepat dalam melaksanakan tugas, Profesionalitas bukan berarti segala sesuatu dihitung dengan material, namun lebih mengandung makna yang lebih mulia, menjadi perwira yang professional harus memiliki kemampuan bersikap, berpikir,bagaimanapun perwira menjadi figur, khususnta di TNI AAU. Maka sebagi perwira harus mampu belajar pada orang lain supaya mempunyai pengalaman dalam proses hidup di masyarakat. Juga bisa menjadi contoh Yuniornya. Kata.Sri Sultan
Hanya dengan belajar dari berbagai lingkungan para perwira akan bisa memiliki kekuatan integritas tinggi, yang didasari nilai-nilai sumpah prajurit, Sikap dan perilaku yang menjadi watak dasar sebagai perwira berprestasi dan berpendidikan di Akademik AAU. Perilaku yang ditentukan oleh diri sendiri, maka kalian harus bisa menempatkan diri, sehingga bisa membangun intergritas demi kepentingan lembaga TNI AAU.
Ditambahkan Sri Sultan, sebagai perwira baru dan generasi penerus bangsa hanya dengan integritas tinggi, dan ke ikhlasan dalam mengabdi maka kekuatan dalam mempetahankan Negara kesatuan Republik Indonesia bisa baik. Dan menjadi pemimpin jadilah memimpin yang bijaksana.
Sedangkan Gubernur AAU mengatakan, Pamitan para karbol Tingkat IV ini merupakan hal biasa bagi TNI AAU dalam melaksanakn proses pendidikan di TNI AAU, dimana pendidikan dijalani selama 4 Tahun, yang mana para Karbol ini kebanyakan juga dari luar Yogyakarta, maka setelah menempuh pendidikan di Yogyakarta para karbol tidak akan begitu saja melupakan Yogyakarta. karena Yogyakarta memang memiliki budaya yang berbeda dengan daerah lain. Sehingga dimanapun Karbol ditempatkan nanti akan tetap mengingat Yogyakarta, dan mohon doa restunya bagi para karbol yang akan melaksanakan tugas yang baru, semoga para karbol bisa melaksanakan tugas dengan baik. Dan mohon maaf selama para karbol melaksanakan pendidikan di yogyakarta melakukan hal-hal yang tidakmberkenang di hati masayarakat Yoagyakarta Jelas Gubernur AAU. (skm)
HUMAS
