14 Nov 2022
  Humas DIY Berita,

Membina Pendidikan Karakter Lewat Lomba Tingkat IV Kwarda DIY  

Sleman (11/11/2022) jogjaprov.go.id - Kwartir Daerah DIY menyelenggarakan Lomba Tingkat (LT) IV yang diikuti 25 regu penggalang putra-putri se-DIY. Pelaksanaan LT IV dilakukan di Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna, Babarsari, Sleman, sejak Selasa (08/11) hingga Sabtu (12/11). 

Adapun rincian partisipan LT IV yang mengusung tema ‘Cerdas, Terampil, Berbudaya, Berprestasi, dan Berkarakter’ ini adalah 12 regu putri dan 13 regu putra dengan 25 pembina pendamping yang merupakan perutusan dari lima Kwartir Cabang (Kabupaten/Kota). 

Sekretaris I Kwarda DIY Sri Budoyo mengatakan sejatinya LT IV merupakan seleksi tingkat provinsi. “LT IV ini merupakan satu rangkaian yang dimulai dari Gugus Depan yakni LT 1, lalu tingkat kecamatan/ranting LT 2, kabupaten LT III, dan LT IV ini tingkat daerah. Hasil dari LT III untuk penggalang putra dan putri selanjutnya mengikuti LT IV. Dari LT IV ini, nanti juara pertama akan diikutsertakan pada LT V tingkat nasional di Jakarta tahun 2023 mendatang,” jelasnya. 

Sri Budoyo menambahkan, para peserta juga mendapatkan pengetahuan dari kegiatan seni budaya yang saat ini sedang berlangsung. "Lalu ada juga wisata, hari ini (11/11) tadi berkunjung ke Keraton Yogyakarta dan ke objek lainnya. Jadi di samping berlomba menunjukkan keterampilan, mereka juga mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru bagi mereka yang rata-rata usia SMP," katanya.

Terdapat sedikitnya ada enam ruang lingkup/bidang kegiatan yang diikuti secara kompetitif oleh peserta pada LT-IV Tahun 2022 Kwarda DIY. Keenam bidang tersebut antara lain Bidang Mental Spiritual dan Pengamalan Nilai-nilai Pancasila, serta Adat Istiadat Bangsa, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Keterampilan Kepramukaan, Cinta Tanah Air dan Bela Negara, Manajerial dan Keterampilan Hidup, dan Seni Budaya. 

Selama pelaksanaan LT IV, setiap regu akan mengikuti berbagai macam kompetisi yang berkaitan dengan keenam bidang di atas baik diikuti perwakilan individu maupun beregu. Beberapa di antaranya adalah membatik, membuat hasta karya, membuat makanan tradisional, dan mengenakan pakaian daerah serta kegiatan kepramukaan seperti semafor dan tali-temali.  

Pada saat penutupan kegiatan, yakni Sabtu (12/11) pagi, Sri Budoyo yang membacakan sambutan GKR Mangkubumi menyampaikan bahwa hasil tidak akan mengkhianati proses. Hal tersebut sesuai dengan apa yang telah dijalankan, dilakukan, dan dikerjakan oleh peserta selama lima hari berlomba, berkompetisi positif, dengan berbagai giat yang ada.

GKR Mangkubumi juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta LT IV yang mengandalkan potensi yang dimilikinya sekaligus juga belajar untuk mensinergikan dengan potensi anggota yang ada dalam regunya.

“Sebagaimana diketahui bahwa Lomba Tingkat digunakan sebagai sarana pendidikan karakter dan menempa diri, menambahkan nilai ketakwaan, kemandirian, kepedulian, baik terhadap sesama maupun lingkungan,” tambah Sri Budoyo dalam keterangan resmi website pramuka.id. 

Lebih lanjut, GKR Mangkubumi berharap bahwa nantinya peserta tidak hanya fokus pada giat prestasi namun juga giat non prestasi, sehingga bisa terus berprestasi, berkreasi, dan berbudaya.

Pada acara penutupan tersebut, diumukan pula tiga kategori regu berprestasi baik putra dan putri yakni berprestasi tinggi, baik, dan cukup. Adapun rinciannya sebagai berikut: 

A. Berprestasi Tinggi

Putra: Kode Regu 19/SMP Negeri 1 Yogyakarta 

Putri: Kode Regu 08/SMP Negeri 1 Yogyakarta 

B. Berprestasi Baik 

Putra: Kode Regu 13/SMPIT Abu Bakar 

Putri: Kode Regu 16/SMP Negeri 8 Yogyakarta 

C. Berprestasi Cukup 

Putra: Kode Regu 25/ SMP Negeri 8 Yogyakarta 

Putri: Kode Regu 22/SMPIT Abu Bakar 

Dengan demikian, dua regu yang mendapatkan prestasi tinggi akan menjadi perwakilan DIY dalam LT V tingkat nasional.  

HUMAS DIY 

 

Bagaimana kualitas berita ini: