29 Des 2022
  Humas DIY Berita,

Merayakan Natal dalam Bingkai Toleransi

Yogyakarta (29/12/2022) jogjaprov.go.id – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X didampingi oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas menghadiri Perayaan Natal Bersama Keluarga Besar PNS, TNI, POLRI, BUMN dan BUMD DIY, Rabu (28/12) di bangsal Kepatihan, komplek Kepatihan, Yogyakarta. Perayaan Natal bersama ini diawali dengan penyalaan lilin diiringi lagu Malam Kudus yang dinyanyikan bersama oleh seluruh tamu undangan. Lilin Natal merupakan simbol cahaya dari lagit yang memberikan kehangatan pada saat malam Natal. Juga mewakili spiritualitas, pengabdian dan iman. Mewujudkan makna sejati dari kehidupan manusia.

Tema Natal Nasional Tahun 2022 adalah "Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain”, yang diambil dari Injil Matius 2 ayat 12. Tema tersebut dianggap relevan dengan kondisi saat ini, seiring dengan adanya berbagai tantangan dan cobaan yang terus menerpa bangsa serta seluruh warganya. “Saya percaya, bahwa konteks “jalan lain” adalah jalan kebaikan universal, selayaknya kisah orang-orang bijak dari Timur yang datang dengan panduan bintang untuk menyembah-Nya,” ungkap Sri Sultan saat menyampaikan sambutannya.

Setelah mengalami sukacita dalam perjumpaan istimewa tersebut, orang-orang bijak itu kembali ke negerinya, melalui jalan lain seperti yang ditunjukkan Tuhan. Dalam perjalanan mencari Yesus, mereka mampu melewati berbagai tantangan, hambatan, dan kesulitan, dengan bekal keimanan. Kepala Kejaksaan Tinggi DIY, Katarina Endang Sarwestri, S.H., M.H. turut menyampaikan, tema tersebut diangkat dengan harapan, para pegawai di lingkungan Pemda DIY bisa melalui jalan lain. Bukan berarti jalan pintas, tapi jalan kebenaran dalam bekerja dan mampu mewujudkan program kerja dari masing-masing satuan kerja.

Pada konteks kehidupan sosial, “jalan lain” dapat pula dimaknai sebagai upaya “Nuladha Laku Utama, Amamangun Karyenak Tyasing Sasama”, berbuat baik kepada sesama, dalam bingkai toleransi dan moderasi pola pikir dan tindak.  Dalam kehidupan berbangsa, “jalan lain” tersebut dapat ditempuh melalui penghargaan atas kebhinekaan dan keberagaman. Berbagai perbedaan agama, suku, golongan, dan budaya, sudah semestinya diresapi, disyukuri,  dan untuk selanjutnya dirawat. Tentu sebagai modal sosial, untuk mewujudkan tata kehidupan yang lebih bermartabat, serta untuk menghadapi berbagai macam tantangan dan cobaan.

“Mari bersama-sama kita terus upayakan relasi horizontal dengan seluruh makhluk ciptaan-Nya, sebab melalui relasi horizontal itulah Tuhan menguji dan menilai relasi vertikal kita dengan-Nya. Mari mengambil posisi, sehingga kita semua, tanpa terkecuali, dapat melalui “jalan lain” yang telah Ia pilih bagi kita, dengan penuh harapan, suka cita dan keselamatan,” ujar Sri Sultan.

Perayaan Natal bersama keluarga besar PNS, TNI, POLRI, BUMN dan BUMD DIY turut dimeriahkan dengan penampilan fragmen tari Shinta Art Dance “Rama Shinta Kijang Kencana”, persembahan lagu ‘Sampai Akhir Hidupku’ dan ‘Doa Yabes’, penampilan Paduan Suara Pesparani DIY, Vokal Grup Pesparawi DIY, lagu instrumental “Gunsch Brass Quintet”,  dan penyanyi folk DIY “Sri Krishna”. Hikmah Natal disampaikan oleh Romo Paulus Nasib Suroto, Pr dan doa syafaat oleh Pendeta Sundoyo, S.Th., M.Si.

Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan oleh panitia antara lain adalah pembinaan iman ASN, TNI, POLRI, BUMN, BUMD di DIY pada tanggal 9 Desember 2022 yang diikuti 187 peserta. Kedua, melaksanakan aksi sosial pada tanggal 16 Desember 2022 dengan sasaran SD Kanisius, Wonosari, Gunungkidul dan ketiga pelaksanaan perayaan Natal dan Tahun Baru yang dilaksanakan 28 Desember 2022. (Wd/Rd/Id)

 

Humas Pemda DIY

Bagaimana kualitas berita ini: