Pemerintah Harus Jadi Pelopor Kegiatan Efisiensi Energi Bagi Masyarakat
Pemerintah Harus Jadi Pelopor Kegiatan Efisiensi Energi Bagi Masyarakat
YOGYAKARTA (11/11/2011) pemda-diy.go.id Dalam kebijakan energi nasional disebutkan bahwa konservasi energi merupakan upaya yang sistematis terencana dan terpadu guna melestarikan sumber daya energi dalam negeri serta meningkatkan efisiensi pemanfaatannya. Sehingga dapat dikatakan efisiensi energi merupakan bagian dari konservasi energi.
Demikian dikemukakan Gubernur DIY Sri Sultan HB X dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wagub Paku Alam IX, pada acara Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Penghematan Energi di Instansi Pemerintah Pusat, di Yogya Plaza Hotel, Jumat (11/11).
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Penghematan Energi di Instansi Pemerintah Pusat dan dibuka Dirjen EBTKE Dr. Kardaya Warnika, di isi dengan pemaparan 6 makalah dari beberapa kementerian sebagai bahan diskusi.
Ditambahkan Sultan, bagi Indonesia upaya konservasi energi ini sangat penting mengingat besarnya kesenjangan antara sisi permintaan dan sisi penyediaan yang terus melebar. Maka sudah sepantasnya instruksi Presiden untuk melakukan penghematan energi diterima, sebab instruksi tersebut memang dimaksudkan untuk mengurangi pemakaian listrik dan bahan bakar minyak yang secarareal bisa dikurangi penggunaannya, seperti penggunaan penerangan listrik di siang hari yang tidak diperlukan maupun penggunaan pendingin ruangan secara berlebihan dan penggunaan bahan bakar minyak.
Harus kita akui, program konservasi energi yang sudah digalakkan sejak tahun 2008 di seluruh instansi pemerintah maupun lembaga non departemen, belum mencapai hasil yang begitu maksimal dan memerlukan tindak lanjut untuk mencapai hasil yang ditargetkan, ungkapnya.
Sultan berharap, ke depan pemerintah harus mampu menjadi pelopor dalam melaksanakan program kegiatan efisiensi energi bagi masyarakat. (rsd)
HUMAS Ro UHP DIY
