12 Okt 2011
  Humas Berita,

Presiden Slovakia Ivan Gasparovic Kagumi Kreatifitas Anak – Anak Lereng Merapi

Presiden Slovakia Ivan Gasparovic Kagumi Kreatifitas Anak Anak Lereng Merapi

 

Sleman (12/10/2011)Portal.jogjaprov.go.id. Presiden Republik Slovakia Ivan Gasparovic selama lawatannya di Indonesia selain bertemu dengan Presiden RI DR.Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta dan sore kemarin (Selasa,11/10) melakukan kunjungan di Pabrik Cerutu di Tarumartani dan UMKM Perak di Kota Gede, Malam harinya di Jamu Sri Sultan Hamengku Buwono X di Bangsal Sri Manganti Kraton,Yogyakarta, dan pagi tadi (Rabu,12/10) melanjutkan kunjungannya di Lava Tour Erupsi Merapi Kinahrejo sekaligus menyerahkan bantuan untuk Pembangunan Gedung TK Aishyiyah, Ngrangkah, Umbulharjo Cangkringan di Shelter Plosokerep,Umbulharjo, Sleman.

Kedatangan Presiden Republik Slovakia yang didampingi Duta Besar Slovakia untuk Indonesia Stefan Rozkopal,di Shelter Plosokerep selain disambut oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X juga disambut dengan tarian anak-anak TK Aishyiyah dan Presiden sangat kagum dengan sambutan tarian tersebut terlihat dengan seksama menyaksikan joget anak-anak merapi ini.

Gubernur DIY Sri Sultan HB X dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasihnya atas nama pemerintah daerah dan atas nama masyarakat Yogyakarta atas kunjungan Presiden Slovakia Ivan Gasparovic kali ini dan begitu besar perhatian beliau dengan diserahkannya beberapa bantuan satu diantaranya yaitu bantuan uang sebesar Rp.50 juta untuk pembangunan kembali gedung TK yang hancur akibat terjadinya erupsi merapi ini.

Dengan diberikannya bantuan dari negara Slovakia hari ini diharapkan bisa turut serta memberikan kontrivusi turut serta untuk mecerdaskan anak-anak ini di kemudian hari dalam melanjutkan pendidikannya.

Menyinggung akibat terjadinya Erupsi Merapi hampir setahun lalu Gubernur DIY Sri Sultan HBX kepada Presiden Slovakia antara lain menjelaskan bahwa dengan adanya erupsi Merapi lebih dari 2682 kepala keluarga yang kehilangan rumahnya sehingga harus di tampung dibeberapa lokasi hunian sementara . Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah mengambil kebijakan untuk membangunkan rumah kembali dengan luas 6 kali 6 meter persegi dengan luas tanah 100 meter . Selain itu juga atas kesepakatan bersama , Shelter-selter hunian sementara itu ada beberapa akan dijadikan sebagai hunian tetap dan saat ini sedang dalam proses. Bukan hanya rumah tinggal tetap saja yang akan dibangun oleh pemerintah, tetapi juga infrastruktur yang lain akan dibangun dilokasi ini.

Diharapkan Gubernur DIY bahwa pembangunan rumah tinggal tetap dan infrastruktur lainnya tersebut tidak lebih dari satu setengah tahun akan selesai dan masyarakat bisa menempati rumah yang permanent serta segala fasilitasnya.

Hal ini dilakukan sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat bahwa kawasan-kawasan rawan bencana di lkereng Merapi ini tidak boleh ada penghuni lagi dan mereka harus turun menjauh dari KRB tersebut.

Sementara itu Presiden Slovakia Ivan Gasparovic setelah melakukan kunjungan pengamatannya di beberapa lokasi diantaranya di bekas rumah mbah Maridjan di Kinahrejo selain mengungkapkan kekagumannya karena keindahan panorama di Kraton Yogyakarta sewaktu di jamu Sri Sultan HB X .Selain itu juga Presiden mengungkapkan kegembiraannya atas baantuan Sultan dia bisa bertemu dengaan masyarakat lokal lereng merapi. Disini Presiden juga sangat kagum atas adanya awan di atas Gunung Merapi yang bagus sekali namun menjadi ngeri ketika awan yang bagus itu berubah sifatnya yang keras sangat bahaya bagi manusia sebagaimana terjadinya awan panas dampak dari erupsi Merapi disini.

Namun demikian dengan adanya awan tersebut apabila manusia bisa membaca keadaanya bisa menjadi teman sewaktu dekat, namun apabila tidak bisa membaca kejadiannya bisa menjadi korbannya. Oleh karena itu dengan Merapi ini tinggal bagaimana manusia untuk mengenal lebih jauhnya.

Sekali lagi Presiden Slovakia mengungkapkan kekaguman dan kegembiaraan bisa datang di Lava Tour Merapi ini serta bisa bertemu dengan anak-anak merapi yang mempunyai kreatifitas tinggi ini.

Mengakhiri sambutannya Presiden Slovakia menyatakan bahwa apabila masyarakat Lereng merapi kedatangan saya senang, anak-anak senang kamipun juga sangat senang berada disini.

Bantuan adan Pembangunan kembali Sekolah TK di Umbulharjo dari Presiden Slovakia Ivan Gasparovic sebesar Rp.50 juta yang diserahkan Presiden diterima kepala sekolah TK Aishyiyah,Ngrangkah,Umbulharjo,Cangkringan,Sleman Ngatinah selain disakasikan Gubernur DIY Dubes Slovakia untuk Indonesia juga Bupati Sleman Sri Purnomo.

Atas kekaguman dan kecintaannya pada anak-anak merapi Presiden sempat bercengkerama dengan anak-anak merapi serta berfoto bersama. Usai berkunjung di Kinahrejo dan Shelter Plosokerep rombongan Presiden Slovakia melanjutkan kunjungannya di Candi Borobudur jawa Tengah dan sore nanti kembali ke Jakrta dan terbang ke Slovakia.(Kar***)

Bagaimana kualitas berita ini: