08 Mar 2024
  Humas DIY Berita,

Rajut Keharmonisan Masyarakat, Wiwitan Pasa 2024 Gandeng 160 UMKM

Yogyakarta (07/03/2024) jogjaprov.go.id – Kepolisian Daerah (Polda) DIY kembali menggelar Wiwitan Pasa 2024 untuk kedua kalinya yang dibuka pada Kamis (07/03). Mengangkat tema “Gandeng Renteng, Kumandange Pasar”, Wiwitan Pasa menggandeng sebanyak 160 UMKM guna merajut kembali keharmonisan masyarakat Yogyakarta.  

Agenda pembukaan Wiwitan Pasa juga turut dihadiri oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di halaman Polda DIY, Sleman, Yogyakarta. Wiwitan Pasa secara simbolis dibuka oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Sri Sultan dengan memainkan mainan tradisional othok-othok dan diikuti tamu undangan.  

Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan, dalam sambutannya mengatakan kegiatan Wiwitan Pasa ini merupakan wujud ikhtiar dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 H. Wiwitan Pasa kali ini mengajak untuk saling kerja sama dan menghargai untuk menuju kerukunan serta mengumandangkan kerja produktif.

“Kegiatan ini merupakan manifestasi terhadap sinergitas seni budaya, religi, dan perekonomian yang diharapkan mampu menjadi ajang partisipasi bagi kita semua, mahasiswa, pemusik jalanan, penggiat budaya, dalam melestarikan budaya adiluhung serta dalam rangka turut menjaga karya para pelukis dan fotografer di Yogyakarta,” kata Suwondo.

Suwondo menyampaikan, Wiwitan Pasa ini menjadi sebuah media ekspresi masyarakat dari berbagai kalangan seni, budaya, serta sebagai media peningkatan ekonomi masyarakat melalui UMKM. “Wiwitan Pasa 2024 ini terdiri dari pasar kangen, pameran seni rupa, dan juga kegiatan seni yang diisi oleh para mahasiswa,” imbuhnya.

Pada kesempatan kali ini, Suwondo menuturkan, penyelenggaraan ini diawali oleh semangat bersama antara Polda DIY dan para seniman budayawan. Suwondo ingin menunjukan bahwa Polri tidaklah menjadi kantor yang menakutkan, tetapi kantor yang menjadi tempat berkumpul masyarakat.

“Harapannya acara ini bisa menghidupkan kegembiraan bersama masyarakat dari semua kalangan melalui seni dan budaya,” ungkap Suwondo.

Acara Wiwitan Pasa ini juga menampilkan berbagai gelaran budaya dan seni, beberapa di antaranya adalah pameran seni rupa, pasar kangen kuliner "tempo doeloe" dan kerajinan serta beberapa pertunjukan seni tradisi dari kelompok atau komunitas seni termasuk di antaranya para pengamen jalanan. Acara ini digelar di halaman Polda DIY selama 3 hari, yaitu pada tanggal 7 - 9 Maret 2024. (ham/rd/wpt)

Humas Pemda DIY

Bagaimana kualitas berita ini: