STQHN 2023, Masifkan Ajaran Al Qur'an di Tengah Modernisasi
Jambi (30/10/2023) jogjaprov.go.id - 12 peserta Seleksi Tilawatil Qur'an dan Musabaqoh Al Hadits (STQH) Nasional XXVVII Tahun 2023 bertanding diberbagai cabang seperti tilawah, hafalan Al Qur'an dan Hadits dengan ribuan peserta dari seluruh Indonesia. Wakil Gubernur DIY KGPPA Paku Alam X turut membuka acara tersebut dengan memukul bedung bersama dengan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Senin (30/10) di Arena Eks MTQ, Jambi.
Wapres RI KH Ma'ruf Amin mengungkapkan, Alquran dan hadis adalah sumber dari logika. Keduanya merupakan warisan dari Rasulullah SAW yang wajib dipegang teguh demi keselamatan dunia dan akhirat. Untuk itulah gelaran event nasional ini merupakan momentum penting dalam rangka mempelajari dan menumbuhkan rasa cinta pada Al Qur'an dan Al Hadits.
Di Indonesia sendiri, program Seleksi Tilawatil Qur'an dan Musabaqoh Al Hadits (STQH) menjadi salah satu upaya untuk menjaga generasi muda tetap mencintai Al Qur'an dan Al Hadits. Berawal dr hal tersebut, diharapkan Indonesia memiliki masa depan pemimpin yang berakhlak mulia, bijaksana, namun juga cerdas, karena mengamalkan apa yang ada dalam 2 pedoman hidup tersebut.
"Hasil indeks literasi Al Qur'an tahun 2023 menunjukan bahwa kategori pembaca Al Qur'an mencapai angka 66 atau kategori tinggi. Saya minta literasi Al Qur'an ini terus ditingkatkan di tengah perkembangan teknologi digital," ujar Wapres RI.
Wapres RI Ma'ruf Amin bersama seluruh jajaran pemerintah pusat memang tengah gencar mendorong generasi muda muslim untuk mengembangkan diri. Apalagi, Islam sendiri banyak memilik tokoh-tokoh yang menginspirasi guna meningkatkan daya saing dan prestasi diri.
"Saya yakin tantangan yang kian berat saat ini akan menghasilkan generasi hebat. Apalagi Islam sejak dulu selalu menyumbangkan penemuan-penemuan luar bisa di banyak aspek seperti dunia kedokteran, matematika, seni, budaya, politik dan banyak lagi," kata Wapres RI.
Dalam kesempatan tersebut, Wapres RI juga menekankan, dengan mengejawantahkan sikap-sikap dalam Al Qur'an, Indonesia menentang keras kezaliman. Indonesia mendukung toleransi sebagai akar budaya dan Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi simbol.
"Indonesia adalah negara yang sangat toleran. Dan Indonesia menyatakan telah dan akan terus mendukung dan memberikan kontribusi terbaik dalam menciptakan perdamaian dan kerukunan di seluruh dunia," ungkap Wapres Ma'ruf Amin
Sementara itu, Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, Seleksi Tilawatil Qur'an dan Musabaqoh Al Hadist (STQH) tingkat Nasional XXVII Provinsi Jambi ini merupakan event yang penting.
STQH Nasional XXVVII ini menurutnya adalah wadah merayakan nilai-nilai yang meriah yang terkandung dalam kitab suci. "Saya berharap acara ini mampu melahirkan generasi muda yang memahami dan mengamalkan Al Qur'an dengan baik. Ini adalah agenda yang besar, harus dikawal dengan baik," kata Menteri Yaqut.
Diketahui, kontingen DIY yang menjadi peserta adalah Tantan Qital Barozi dan Iffah Munifah Zahro Muna pada Cabang Tilawah dewasa Putra Putri. Iftah Lutfi Abriyan dan Muliddini Cahya Wimansyah pada kategori hafalan Al Qur'an 5 juz putra putri. Izyan Faruq Zia Ramadhan dan Mukminah Muhammad pada hafalan 10 juz putra puti. Farhan dan Fatimah Az-Zahra pada hafalan 20 juz putra putri. Al Hasan dan Nisrina Hilda Firdaus pada hafalan 30 juz putri. Dan terakhir, Dian Fatahillah Rasadi dan Neti Meirizki Azzahro pada hafalan 100 hadits dengan sana, kategori putra putri. (UK/Rd)
Humas Pemda DIY
