Bantul Ekspo 2019 Dukung Potensi UMKM
Bantul (26/07/2019) – Beragam hasil UMKM milik masyarakat Bantul diperkenalkan kepada masyarakat umum melalui pameran pada Bantul Ekspo 2019. Para pelaku UMKM selain dapat mempromosikan produk, sekaligus dapat menunjukan kekayaan Bantul.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X saat membuka secara resmi Bantul Ekspo 2019, Jum’at (26/07) di Pasar Seni Gabusan, Bantul. Menurut Sri Paduka, sebagai ajang promosi acara ini tak hanya mewadahi pelaku UMKM, namum para seniman dan budayawan pun dapat ikut serta menampilkan karyanya.
Menurut Sri Paduka, Bantul Ekspo juga berperan penting dan memiliki kontribusi yang cukup besar bagi Pemerintah Daerah. Banyak hal seperti sosialisasi hasil pembangunan, komunikasi, juga pameran terkait OPD bisa diakses masyarakt dengan mudah. Sehingga masyarakat akan teredukasi dengan baik.
“Harapan saya, Bantul Ekspo akan menjadi ajang pameran yang memberikan nilai hiburan, informasi, edukasi, dan inovasi,” ujar Sri Paduka.
Sementara itu, Bupati Bantul Drs. H. Suharsono menyampaikan, tujuan diadakannya Bantul Ekspo adalah untuk menggembangkan inspirasi dan memberdayakan potensi produk-produk UMKM. Hal ini merupakan gambaran dari hasil pembangunan di Kabupaten Bantul dan bertujuan untuk mengembangkan potensi daerah, mendorong pertunjukan investasi bidang pertanian, pariwisata, industri, dan perdagangan.
Pada peresmian yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, Ketua DPRD Bantul Hanung Raharjo, S.T., serta kepala OPD-OPD Bantul ini, Suharsono menjelaskan, Bantul Ekspo tahun ini akan diselenggarakan selama 11 hari mulai dari tanggal 26 Juli sampai 5 Agustus 2019 mendatang di Pasar Seni Gabusan, Kabupaten Bantul.
“Bantul Ekspo tahun 2019 ini mengusung tema ‘Dengan Bantul Ekspo, Kita Tingkatkan Daya Saing Produk Unggulan Menuju Masyarakat Bantul yang Mandiri dan Sejahtera’. Untuk itu, UMKM sangat ditonjolkan agar masyarakat makin mengenal produk lokal dan bangga menggunakannya,” papar Suharsono.
Acara yang ditujukan untuk pengembangan UMKM ini diikuti oleh 62 peserta yang terdiri dari stan OPD, Instasi Batikal, Perbankan, Kecamatan, Organisasi Binaan Pemerintah serta didukung oleh 63 stan swasta, 71 stan pasar malam, 54 PKR, dan 6 tenda khusus otomotif mobil. Tidak hanya itu, Bantul Ekspo tahun 2019 ini akan melaksanakan kegiatan diantaranya lomba stan, bursa penjualan, pentas seni, hiburan serta wahana permainan keluarga.
Suharsono berharap potensi Bantul bisa terus dikembangkan oleh pemerintah dan didukung oleh masyarakat. Dengan begitu, visi Kabupaten Bantul untuk menyejahterakan masyarakat tercapai dengan baik.
“Saya mengharapkan kepada pelaku UMKM, mendapatkan inspirasi untuk terus mengasah kreatifitas dan inovasi produk agar mampu mengikuti tren dan memenuhi selera pasar. Pemasaran produk berbasis online juga bisa menjadi alternatif dalam mengikuti perkembangan industri,” tutup Bupati Bantul. (*rk)
Humas Pemda DIY
