Jogja Tuan Rumah Takwondo International Championship Paku Alam Cup II 2019
Yogyakarta (21/08/2019) jogjaprov.go.id – Pengurus UTI (Universal Taekwondo Indonesia) Pro DIY akan kembali menggelar kejuaraan Internasional Taekwondo Paku Alam Cup untuk yang kedua kalinya, setelah melakukan tri sukses yaitu sukses penyelenggaraan, suskses prestasi, dan sukses pendanaan pada tahun 2017 lalu.
Demikian dijelaskan Yuharsono Ashari selaku Ketua Panitia Penyelenggara Takwondo International Champinship ke II Paku Alam Cup 2019 dalam kesempatan audensi untuk meminta arahan dan do’a restu dalam kejuaraan internasional kepada Wakil Gubernur DIY, Sri Paduka Paku Alam X Rabu (21/08) siang di Kantor Wakil Gubernur DIY, Pare Anom, Kepatihan Yogyakarta.
Lebih lanjut Wakil Gubernur Sri Paduka Paku Alam X mengatakan bahwa berhasil atau tidaknya penyelenggaraan kegiatan tersebut tergantung pada evaluasi kegiatan tahun sebelumnya agar penyelenggaraan ditahun selanjutnya/ke-2 ini dapat berjalan lebih baik lagi dari tahun sebelumnya. Hal ini harus dilakukan mengingat sebuah kepanitiaan kegiatan adalah pelayan bagi para pesertanya. Karenanya panitia harus memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada peserta.
Untuk itu Sri Paduka Paku Alam X berharap agar even kejuaraan kali ini dapat menginspirasi dan lebih mempererat rasa kebersamaan dan persaudaraan antar peserta yang mengikuti kejuaraan. “Kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi, membawa persatuan dan kesatuan serta spotivitas”, imbuh Sri Paduka.
Selain itu, Sri Paduka juga menyarankan agar even ini lebih bergelora tidak saja di tingkat Nasional tetapi Internasional. Beliau berharap panitia dapat memaksimalkan kejuaraan internasional ini dengan menyediakan official merchandise berupa kaos untuk dijual kepada para kontingen dan mengatur lokasi penginapan dengan bekerjasama dengan hotel-hotel di sekitaran GOR Amongrogo agar para peserta mudah menuju lokasi kejuaraan.
Seusai bertemu dengan Wakil Gubernur DIY Sri Paduka Paku Alam X Yuharsono Ashari selaku Ketua Panitia Paku Alam Cup yang didampingi oleh pengurus lainnya, menjelaskan bahwa, ada 3 (tiga) kriteria dalam kejuaraan ini.
Kriteria pertama adalah anak-anak usia kurang dari 12 tahun, junior dari usia 12-17 tahun, dan senior usia 17 tahun ke atas. Kejuaraan ini akan diselenggarakan pada hari Sabtu/Minggu, tanggal 19 dan 20 Oktober 2019 di GOR Amongrogo Yogyakarta. Panitia menargetkan banyaknya peserta sekitar 800 hingga 1.200 peserta. Adapun peserta dari dalam dan luar negeri, seperti Australia, Timur Leste, Malaysia, Singapura dan Thailand. (krn/We/In)
Humas Pemda DIY
