Capaja Wajib Terampil dan Berintegritas Demi Pertiwi
Yogyakarta (13/07/2023) jogjaprov.go.id – TNI tidak sekedar membangun integritas dan tanggung jawab terhadap institusinya, tapi juga terhadap bangsa, negara dan masyarakat. Menjadi seorang Taruna Akademi Angkatan Udara berarti penyerahan diri dengan sepenuh jiwa untuk mengabdi pada bangsa.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X berpesan demikian pada Taruna AAU Tingkat IV/ Calon Perwira Remaja (Capaja) Tahun 2023, Kamis (13/07) di Bangsal Kepatihan, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta. Para Capaja ini berpamitan secara khusus pada Sri Sultan, usai 4 tahun menempuh pendidikan.
Membela dan mempertahankan kesatuan bangsa adalah sesuatu yang utama dari pengabdian seorang prajurit pada ibu pertiwi. Di samping kepandaian dan kecakapan dalam bidangnya masing-masing, integritas perlu dibangun dan dipertahankan dengan baik.
“Para Taruna adalah orang pilihan yang telah mengabdikan diri untuk melanjutkan perjuangan bangsa untuk masa depan. Tantangan yang menunggu akan semakin berbeda, tidak makin mudah tapi makin kompleks. Hadapi dengan kuat dan bertanggungjawab,” kata Sri Sultan.
Sri Sultan mengatakan, para Capaja ini dilahirkan dengan pola pemikiran dan pola tradisi agraris. Mereka wajib mengikuti pola dunia modern. Memahami modernitas dan menerapkan dalam kehidupan masa depan untuk mempersembahkan pengabdian yang maksimal pada bangsa. Modern di sini ditegaskan oleh Sri Sultan bukan westernisasi. Tetapi modern dalam pola pikir dan mengikuti perkembangan teknologi.
Keragaman yang para Capaja ini temukan di masyarakat, harus mampu dirangkum dalam harmonisasi persatuan dan kesatuan. “Pemahaman harmoni harus ditafsirkan kembali yaitu dimungkinkan untuk kompetisi, tapi yang penting harus sportif,” ungkap Sri Sultan.
Sri Sultan menekankan agar para Capaja ini nantinya tidak menghindari tantangan di masa depan apapun bentuknya. Untuk menjadi seorang leader yang tangguh, proses melewati tantangan-tantangan selama berkarir sangat diperlukan. Hal ini akan menuntun pada kedewasaan berpikir, kematangan bertindak, yang didukung kecakapan pada saat mengambil keputusan serta kebijaksanaan dalam menghadapi permasalahan.
“Tantangan harus dihadapi sebagai suatu pengalaman dalam proses membangun integritas. Sebelum menjadi leader memerlukan pengalaman-pengalaman yang berharga, menghadapi suka duka dalam berproses. Dari situlah pemimpin tangguh lahir,” papar Sri Sultan.
Sri Sultan menambahkan, siapapun tidak akan tahu bagaimana peristiwa masa depan menunggu. Untuk menghadapinya diperlukan juga orang-orang yang punya integritas dan berjiwa pemimpin. Oleh karena kedewasaan dalam manajemen konflik menjadi hal patut dikuasai. Sri Sultan mewajibkan para Capaja ini untuk tidak menunda penyelesaian tantangan yang dihadapi. Pun mereka harus memperkaya diri dengan ilmu yang bisa dipelajari dari berbagai sumber yang terpercaya.
“Anda adalah leader masa depan. Jalani pilihan anda semuanya dengan pikiran positif. Saya hanya bisa menyampaikan semoga anda semua sukses. Jalani perjalanan hidup anda dengan positif, dengan gembira,” tutup Sri Sultan.
Gubernur Akademi Angkatan Udara Marsekal Muda TNI Wayan Superman mengatakan, para Capaja yang dinyatakan lulus berjumlah 114 orang, terdiri atas 102 Taruna, dan 12 Taruni. Mereka telah menyelesaikan pendidikan di AAU yang ditandai dengan Upacara Penutupan Pendidikan dan Wisuda Sarjana pada tanggal 7 Juli 2023 lalu. Selanjutnya, mereka akan dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta pada tanggal 26 Juli 2023 mendatang.
Selama kurang lebih empat tahun para taruna atau biasa disebut karbol ini telah membaur dengan masyarakat DIY. Mereka sudah menganggap DIY sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan mereka. Untuk itu, Marsma Wayan mengungkapkan terimakasihnya pada DIY yang telah bersedia menjadi rumah bagi para Capaja ini.
“DIY memberikan kontribusi positif sehingga para karbol dapat menyelesaikan tugas belajarnya tepat waktu, aman dan lancar. Selanjutnya kami mohon doa restu dari Bapak Gubernur DIY dan warga DIY, semoga para karbol senantiasa diberi kekuatan lahir dan batin dalam melaksanakan tugas-tugas berikutnya di satuan TNI Angkatan Udara. Semoga Tuhan senantiasa memberikan bimbingan, petunjuk, serta perlindungannya kepada mereka dalam mengemban tugas demi tetap tegaknya NKRI yang kita cintai,” ujar Marsma Wayan. (uk/rc/ip/dns)
Humas Pemda DIY
