Gubernur DIY Terima Audiensi Direksi PDAB Tirtatama DIY
Yogyakarta (09/02/2021) jogjaprov.go.id – Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X bertemu dengan para direksi PDAB Tirtatama DIY di Gedhong Wilis, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Selasa (09/02). Pertemuan ini dilakukan dengan maksud untuk mendiskusikan dan meminta persetujuan kepada Gubernur terkait design pembuatan logo perusahaan PDAB Tirtatama DIY.
Para direksi PDAB Tirtatama DIY yang hadir ialah Direktur Utama PDAB Tirtatama DIY, Teddy Kustriyanto Widodo, Direktur Umum dan Keuangan PDAB Tirtatama DIY, Setiawan Cahyono, S.IP., MM., dan Direktur Teknik PDAB Tirtatama DIY, Igoes Winiar, S.T. Sementara Sri Sultan didampingi oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan DIY Sekretariat Daerah DIY, Drs. Tri Saktiyana, M.Si.
Usai pertemuan, Teddy Kustriyanto mengatakan, PDAB Tirtatama DIY yang dibentuk pertengahan tahun 2020 memiliki tujuan untuk mencukupi kebutuhan air bersih, baik domestik maupun industri dan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas air bersih di DIY. Menurutnya, PDAB ini merupakan limpahan dari Balai Pialam. Dan di awal tahun 2021 ini tengah melakukan proses pembuatan kerjasama dengan PDAM-PDAM di Wilayah Yogyakarta.
Terkait pengusulan logo PDAB Tirtatama DIY, Setiawan Cahyono menjelaskan, logoyang diusulkan berupa gambar tetesan air yang berwarna biru dan terdiri dari simbolisasi tangan yang bermakna rasa syukur kepada Allah SWT. Terdapat pula di bawah gambar simbol tangan, yakni gambar unsur seperti gelombang.
“Unsur seperti gelombang air ini bermakna harapannya PDAB Tirtatama DIY bisa terus berkelanjutan memberikan pelayanan, kualitas air dan kontinuitas kepada masyarakat sesuai dengan filosofi PDAB. Sedangkan warna hijau pada gambar logo yang menyerupai daun, memiliki arti kepedulian dan perhatian terhadap kelestarian lingkungan alam sekitar,” jelasnya.
Setiawan juga mengatakan, simbol dan warna yang digunakan pada logo merupakan satu kesatuan. Filosofi dan tujuan dibentuknya PDAB Tirtatama DIY terdapat pada logo yang akan dibuat. Ia menambahkan, dalam pertemuan kali ini Gubernur DIY memberikan sedikit masukan dan arahan terkait design logo PDAB Tirtatama DIY, yakni terkait dengan gambar yang perlu sedikit diedit agar logo lebih proporsional.
Sementara itu, Igoes Winiar pun ikut menjelaskan, pada pertemuan kali ini selain berdiskusi tentang logo, merekajuga menyampaikan rencana pengembangan SPAM di wilayah Kamijoro.
“Karena dari beberapa potensi pelayanan yang memang harus segera diaplikasikan. Jadi, kehadiran PDAB ini sangat mendukung terhadap percepatan pemenuhan air bersih. Ngarso Dalem berpesan agar kami mencoba mencari sumber air baku yang lebih potensial, terhandalkan supaya bisa melayani kebutuhan masyarakat Yogyakarta,” jelasnya.
Pemenuhan akan kebutuhan air bersih di wilayah Yogyakarta saat ini skopnya baru mencapai wilayah Kabupaten Sleman, Bantul, dan Kota Yogyakarta dengan konsep SPAM regional Kartamantul. Kemudian yang masih dalam tahap pembangunan masih dalam wilayah Kebonagung. Untuk wilayah Kebonagung lebih kepada update progres penambahan di wilayah Kartamantul. Dan yang kedua sedang diinisiasikan untuk proyek SPAM KPBU Kamijoro untuk wilayah Bantul dan Kulon Progo. (Fk)
HUMAS DIY
