Hormati Pelantikan Sultan dan Paku Alam, PKL Malioboro Libur
Hormati Pelantikan Sultan dan Paku Alam, PKL Malioboro Libur
Sebagai Bentuk Syukur Sekaligus Peringatan HUT Kota Yogyakarta Ke-256, Tumpengan Di Delapan Titik
YOGYAKARTA (10/10/2012) pemda-diy.go.id Sekitar 2.500 pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sepanjang Malioboro libur, menutup lapak jualannya dan tidak berjualan selama berlangsungnya pelantikan Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Sri Paduka Paku Alam IX sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY, Rabu (10/10) hari ini. Liburnya PKL Malioboro selain menghormati pelantikan juga dalam rangka syukuran peringatan Hari Jadi Kota Yogyakarta ke-256.
"Tidak ada imbauan untuk tutup dari Pemda, tetapi kami juga tidak memaksa teman-teman untuk menutup," ujar Ketua Paguyuban Pasar Beringharjo, Ujun Junaidi.
Ujun menuturkan, kegiatan yang dilakukan para pedagang dalam rangka pelantikan Gubernur dan Wgub DIY ini yaitu melakukan bersih-bersih di Malioboro. Tidak ketinggalan pula para juru parker, turut memeriahkan dan menyambutnya dengan mengenakan busana tradisional Jawa lurik selama satu hari. Selain itu para pedagang Malioboro, usai pelantikan, tepatnya pukul 15.00 WIB sore nanti akan mengadakan acara tumpengan bersama yang bisa dinikmati bersama oleh warga Kota Yogyakarta, di delapan titik di kawasan Malioboro, mulai dari Taman Parkir Abu Bakar Ali hingga Jalan Ahmad Yani. Bahkan toko-toko di sepanjang Malioboro akan memutar hiburan musik Jawa.
"Ini kami lakukan sebagai bentuk rasa syukur terhadap pelantikan Ngarsa Dalem sekaligus peringatan HUT Kota Yogyakarta ke 256. Sebagai doa semoga diberikan panjang umur, sehat, dapat memerintah dengan baik," katanya. (rsd)
HUMAS
