Informasi Perdagangan Bebas Bidang Jasa Belum Merata
Informasi Perdagangan Bebas Bidang Jasa Belum Merata
YOGYAKARTA (07/06/2012) pemda-diy.go.id Liberalisasi perdagangan, terutama perdagangan jasa akan segera tiba, dimana Indonesia telah ikut serta menandatangani pembentukan organisasi perdagangan dunia sekaligus telah meratifikasi dengan Undang Undang Nomor 7 tahun 1994, dengan segala perangkat instrumennya.
Demikian disampaikan Wakil Gubernur DIY, Paku Alam IX, pada acara Pembukaan Kegiatan Sosialisasi Perdagangan Bebas Bidang Jasa, di Ruang Kencana Ambarukmo Yogyakarta. Kamis (07/06).
Sosialisasi menghadirkan nara sumber Adolf Warouw, SH, LLM ketuan TKBJ (Tim Koodinasi Bidang Jasa), Drs. Syafrudin Yahya, MA dari Kemendag. Selain itu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi DIY, Tazbir, SH.MHum dan Drs. Kadarmanta Baskara Aji, Kepala Dinas Pendidkan dan Olahraga Provinsi DIY.
Lebih lanjut Wagub Paku Alam IX mengatakan, informasi mengenai perdagangan bebas bidang jasa belum tersebar secara merata ke berbagai kalangan, sektor, daerah, stakeholders baik birokrat maupun pelaku usaha. Sehingga melalui sosialisasi ini akan dapat memberikan informasi dan dapat membangun kesepahaman bersama antara pemerintah dan stakeholders baik pusat dan daerah mengenai perdagangan bebas bidang jasa, dan posisi Indonesia dalam perundingan perdagangan bebas bidang jasa.
Dengan hal itu, ada harapan akan terjadi sinergi antar berbagai pihak terkait sekaligus dapat menginventarisir permasalahan peluang dan tantangan serta tahapan implementasinya, terang Wagub.
Sementara itu, Tim Koordinasi Bidang Jasa (TKBJ), Adolf Warouw, yang juga staf Ahli Menteri Bidang Perdagangan Luar Negeri dan Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus, antara lain mengemukakan, menghadapi era globalisasi dan perdagangan bebas, harus siap menghadapi dan mampu bersaing dengan negara-negara lain, setiap negara dituntut untuk mampu bersaing secara efektif dengan negara lain.
Perdagangan jasa merupakan hal relatif baru, dan baru dikenalkan secara internasional pada putaran Uruguay tahun 1995. Peranan jasa mempunyai peran yang sangat besar di masa mendatang, tandasnya. (teb)
HUMAS
