12 Jul 2012
  Humas Berita,

Kagum Dengan Keramahan Masyarakat dan Budayanya

Kagum Dengan Keramahan Masyarakat dan Budayanya

Salah Satu Peserta Sidang EXCOM AIPA Dari Singapura Berencana Kembali Ke Yogya

YOGYAKARTA. (12/07/2012) pemda-diy.go.id - Salah satu perwakilan dari Singapura peserta Sidang Executive Commite (EXCOM) ASEAN Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) dan Sidang ke-9 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly Fact Finding Commite to Combat the Drug Menace (AIFOCOM), Charles Chong, mengatakan, sangat kagum dengan keramahan masyarakat dan budaya Yogyakarta yang masih sangat kuat sekali. Ia bahkan akan kembali mengunjungi Yogyakarta bulan September nanti jika masih diijinkan.

Kami sangat kagum dengan keramahan masyarakat dan budaya Yogyakarta yang sangat kuat sekali. Kalau diijinkan kami akan kembali ke Yogyakarta, kata Charles Chong, saat memberikan kesan dan pesan sekaligus pamitan, mewakili delegasi lainnya, pada jamuan makan malam yang digelar Gubernur DIY Sultan HB X, di Tratag Bangsal Kencono, Kraton Yogyakarta, Rabu (11/07) malam.

Charles Chong juga merasa bangga dan sangat berterima kasih kepada Pemerintah DIY beserta masyarakat atas peran serta dan bantuannya, sehingga pelaksanaan Sidang AIPA dan Sidang ke-9 AIFOCOM bisa berjalan dengan lancar, baik dan sukses.

Mungkin kalau tidak ada dukungan ini, mungkin kami tidak tahu, sidang ini bisa berjalan apa tidak, ujarnya.

Sementara Sultan dalam kesempatan itu antara lain menceritakan, pada waktu sidang AIPA April tahun 2000, pernah disampaikan bahwa dalam ASEAN Help Ministry Metting dapat mengembangkan perannya untuk melakukan penelitian yang aplikatif tentang obat-obatan tradisional yang dimiliki oleh negara anggota ASEAN. Jika kerjasama ini bisa terjalin sangat erat, diyakini obat-obatan tradisional dan jamu tidak harus diterima dengan keraguan dan was-was, akan tetapi sebaliknya, keyakinan dan kebanggaan harus dibangun untuk digali, dikaji dan dikembangkan dari ilmu pengetahuan masing-masing bangsa ASEAN itu sendiri.

Untuk menapaki jejak yang sama denga gagasan tersebut, dalam rangka eksen AIPA terkait dengan pemberantasan narkoba di ASEAN, ke depan jika mungkin ada baiknya supaya bisa dikordinasikan pelaksanaanya dengan ASEAN Institut To Help Development, agar semua kegiatan pada lingkup ASEAN yang berkaitan dengan bidang kesehatan, termasuk penyembuhan dan rehabilitasi penderita narkoba bisa terkoordinasikan secara terpadu, tandas Sultan, seraya berharap Sidang AIPA dan Sidang ke-9 AIFOCOMhasilnya bisa memberikan manfaat lebih sebagai upaya pemberantasan narkoba di negara ASEAN. (dyk/rsd)

HUMAS

 

Bagaimana kualitas berita ini: