29 Des 2022
  Humas DIY Berita,

Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Membutuhkan Kolaborasi

Yogyakarta (29/12/2022) jogjaprov.go.id – Tahun 2024 menjadi tahun transisi bagi penyusunan perencanaan pembangunan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Karena penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) DIY dilakukan bersamaan dengan penyusunan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2022-2027.

Visi jangka menengah DIY tahun 2022-2027 adalah “Terwujudnya Pancamulia Masyarakat Jogja melalui Reformasi Kalurahan, Pemberdayaan Kawasan Selatan, serta Pengembangan Budaya Inovasi dan Pemanfaatan Teknologi Informasi”.  Visi ini diharapkan menjadi pendorong tercapainya visi RPJPD DIY Tahun 2005-2025, mewujudkan DIY pada Tahun 2025 sebagai Pusat Pendidikan, Budaya, dan Daerah Tujuan Wisata Terkemuka di Asia Tenggara dalam lingkungan Masyarakat yang Maju, Mandiri dan Sejahtera.

“Seiring menghadapi era keterbukaan, di mana masyarakat bisa dengan mudah mengakses berbagai layanan dan sumber-sumber informasi, Pemerintah dituntut memberikan pelayanan yang paripurna. Oleh sebab itu, akuntabilitas sudah harus dibangun sejak proses perencanaan,” terang Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Saat membuka Kick Off Meeting Penyusunan RKPD DIY 2024 di Gedhong Pracimonsono, Komplek Kepatihan, Yogyakarta, Kamis (29/12).

Agenda Kick Off Meeting ini merupakan bagian dari rangkaian panjang proses penyusunan rencana kerja Pemerintah Daerah yang dimulai pada bulan Desember, 2 tahun sebelum tahun rencana. Penyusunan RKPD DIY tahun 2024 diawali dengan penyusunan arah kebijakan pembangunan tahun 2024 yang nantinya akan menjadi rujukan dalam merumuskan rencana program dan kegiatan. Rancangan awal RPJMD 2022-2027 telah disepakati bersama dengan DPRD DIY pada tanggal 19 Desember 2022 dan telah dikonsultasikan dengan pemerintah pusat pada tanggal 23 Desember 2022.

Sri Sultan mengungkapkan, saat ini kita tengah menghadapi era keterbukaan. Pemerintah harus “tanggap ing sasmita”, untuk berinovasi melalui basis-basis teknologi informasi dan melakukan reaktualisasi nilai-nilai budaya. Perencanaan dan pelaksanaan pembangunan harus dikelola secara presisi, agar mampu menjadi pendorong terwujudnya “hidup-kehidupan-penghidupan” yang lebih layak dan berkeadilan bagi masyarakat DIY.

Hal ini menuntut desain perencanaan yang tidak hanya ideal di level tekstual, tapi juga harus mampu diimplementasikan secara kontekstual, seiring perubahan paradigma dari “kerja” menjadi “kinerja”. Oleh karena itu, Sri Sultan menekankan perlunya suatu dokumen perencanaan yang responsif, antisipatif, dan fleksibel sebagai kolaborasi lintas sektor.

Kepala Bappeda DIY Drs. Benny Suharsono, M.Si., mengatakan bahwa pelaksanaan Kick Off Meeting penyusunan RKPD DIY tahun 2024 yang dilaksanakan pada hari ini menandai bahwa penyusunan RKPD DIY tahun 2024 secara resmi dimulai. “Selanjutnya masih akan melalui tahapan-tahapan penyusunan dokumen hingga nantinya ditetapkan dengan Peraturan Kepala Daerah paling lambat pada bulan Juni 2023,” ujarnya.

Benny menambahkan penyusunan RKPD 2024 haruslah memilih keterkaitan yang sangat erat dengan dokumen perencanaan Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan dokumen rencana Perencanaan Jangka Menengah Daerah. Hal ini bertujuan untuk memastikan terwujudnya keberlangsungan pembangunan yang telah direncanakan baik selama 20 tahun maupun selama 5 tahun.

“Pada kesempatan ini izinkan kami melaporkan bahwa pelaksanaan Kick Off Meeting penyusunan RKPD tahun 2024 hari ini melibatkan berbagai stakeholder pembangunan di DIY baik dari lingkup internal Pemda DIY maupun dari luar. Seperti dari sisi vertikal, NGO, tenaga ahli, dan akademisi yang selama ini mendampingi OPD Pemda DIY serta Pemerintah kabupaten kota di DIY,” terang Benny. Keterlibatan berbagai stakeholder tersebut diharapkan dapat menambah warna dan kualitas dokumen RKPD tahun 2024 melalui saran dan masukan yang disampaikan.

Pada kesempatan kali ini, Gubernur DIY turut mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya, kepada para narasumber dari Pemerintah Pusat, yang telah berkenan memberikan arahan dan masukan. “Besar harapan, bahwasanya Pemerintah dapat melanjutkan dukungan melalui pelaksanaan proyek-proyek strategis nasional, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat DIY,” ungkap Sri Sultan.

Agenda Kick Off Meeting ini dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Kepala Sub Direktorat Perencanaan dan Evaluasi Wilayah II Kemendagri, Drs. Bob Ronald F. Sagala M.S dan Dr.rer.nat, Jayadi S.Si., MSE., MA., Kementrian PPN/Bappenas Koordinator Sub Direktorat Jawa 2 dan Bali.

Turut hadir pada Kick Off Meeting Penyusunan RKPD DIY 2024, Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X; Ketua DPRD DIY, Nuryadi, S.Pd; Kepala Bappeda DIY Drs. Benny Suharsono, M.Si, Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, Kepala Biro Administrasi Perekonomian dan SDA Sekda DIY, Yuna Pancawati, serta segenap jajaran tamu undangan dari OPD DIY. (Wd/Rd/Ind)

 Humas Pemda DIY

 

Bagaimana kualitas berita ini: