Pertemuan APEC Ke 18 Bidang Otomotive Di Yogyakarta di Buka Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX
YOGYAKARTA (24/04/2013) portal,jogjaprov.go.id. Yogyakarta siap menerima investor asing yang mau menanamkan modalnya di Yogyakarta. Kesiapan Yogyakarta tidak perlu diragukan , sebab dari hasil laporan Bank Dunia dan Internasional Finansial Coroporation pada tahun 2012,menyatakan bahwaYogyakarta sebagai kota yang paling mudah untuk berinvestasi di Indonesia. Bahkan Yogyakarta termasuk dari 70 kota-kota di dunia yang menjadi toloik ukur kota yang responsive dalam melayani investor asing.
Penegasan demikian disampaikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Gubernur Paku Alam IX tadi pagi (Rabu,24/04) ketika membuka Anggota APEC - AD ke -18 yang diselenggarakan di Hotel Royal Ambarukmo,Yogyakarta diikuti 100 orang anggota, 40 orang anggota diantaranya dari Negara Asia Pasifik (Jepang,Korea,India serta termasuk di dalamnya 10 Anggota ASEAN).
Selain dari laporan Bank Dunia tersebut menurut Gubernur DIY yang mendukung keseiapan menerima investor asing adalah masyarakat Yogyakarta yang dikenal sebgai pekerja yang rajin dan tekun. Karakter tersebut sangat cocok untuk industry yang memerlukan ketelitian, seperti industry Otomotif. Apalagi Yogyakarta sebagai kota pendidikan dikenal menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga Yogyakarta layak menjadi pilihan untuk lokasi investasi perusahaan-perusahaan otimotiv tersebut, tandasnya.
Sementara itu Sekjen Kementerian Perindustrian Anshori Bukhori atas nama Menteri Perindustrian menyatakatan bahwa APEC Automotive Dialogue (AD) merupakan forum pemerintah dan swasta untuk meningkatkan integrasi dan pengembangan sektor otomotif di wilayah Asia Pasifik, dan Forum ini tidak mengikat (binding), artinya tidak ada keputusan yang bisa mengikat suatu negara untuk mengikuti kesepakatan tertentu, melainkan forum ini hanya sebatas dialog dan pertukaran informasi sesama anggota akan membahas isu-isu yang berhubungan dengan trend, regulasi, dan lain-lain yang menyangkut suatu negara anggota maupun yang terjadi di kawasan Asia Pasific maupun dunia.Selain itu forum ini juga dimanfaatkan untuk promosi Indonesia terkait dengan industri otomotif.
Menurut Anshori Bukhori pertemuan semacam ini yang ke 17 telah dilangsaungkan di Bali tahun 2012 lalu dan pertemuan APEC yang ke -19 bulan September akan dilangsungkan di Jakarta.
Dikatakan Anshori bahwa APEC Automotive Dialogue (AD) yang diselenggarakan dua tahun sekali dan pertemuan kali ini di Yogyakarta sebagai tuan rumah akan berlangasung dari tanggal 24 hingga 26 April mendatang selain akan melalukan pertemuan dan dialog sesama anggota , juga akan diadakan kunjungan budaya ke berbagai obyek wisata di Yogyakarta seperti Candi Prambanan, Borobudur sebagai upaya memperkenalkan obyek wisata di Indonesia khususnya di Yogyakarta.
Disampaikan Sekretaris Menteri Perindustrian bahwa dalam pelaksanaan APEC Automotive Dialogue (AD) sektor otomotif dibagi dalam 3 (tiga) kegiatan yaitu Kegiatan di bidang pengembangan sumber daya manusia yang tujuannya untuk menciptakan tenaga kerja industri bidang otomotif yang terampil, Kegiatan internasionalisasi standard otomotif yang mengarah ke standar internasional UN-ECE, Kegiatan dalam rangka untuk memperkuat penelitian dan pengembangan teknologi otomotif . Kegiatan tersebut sebagai realisasi dari kemitraan ekonomi antara Indonesia dan Jepang dalam kerangka Indonesian Japan Economic Partnership Agreement (IJ-EPA) telah dibentuk suatu wadah yang disebut Manufacturing Industry Development Center (MIDEC) yang digagas oleh Indonesia sebagai kompensasi telah dibukanya akses pasar secara luas bagi produk-produk dari Jepang.
Mengakhiri sambutannya Gubernur DIY melalui paku Alam IX mengharapkan kehadiran anggota APEC Automotive Dialogue (AD) di Yogyakarta membawa kebahagiaan tersendiri bagi masyarakatat Yogyakarta karena dapat menunjukkan kekayaan budaya, tradisi warisan nenek moyang seperti gamelan, tari jawa tradisional, wayang kulit, kerajinan batik, kerajinan perak dan kulit, alat music tradisional dan candi. Hal ini juga menjadi pengalaman dan kenangan kebahagiaan yang tidak terlupakan.
Pembukaan APEC Automotive Dialogue (AD) ke-18 di Yogyakarta selain ditandai dengan Pemukulan bende juga dipagelarkan tari selamat datang yaitu tari Sekar Pudiastuti serta penyerahan cinderamata oleh Sekretaris Menteri Perindustrian Anshori Bukhori kepada paku Alam IX,(Kar)
HUMAS DIY.
