Sri Sultan Resmikan Pedestrian Malioboro dan Kotabaru
Yogyakarta (22/12/2018) jogjaprov.go.id – Pedestrian sisi barat Malioboro dan gerbang pintu (barat) Komplek Kepatihan serta pedestrian Kotabaru (Jl. Suroto) diresmikan oleh Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X, Jumat (21/12) sore dan malam. Acara berlangsung terbuka dengan disaksikan oleh masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Malioboro.
Sri Sultan berharap Malioboro dan Kotabaru semakin nyaman bagi warga masyarakat, terutama para pejalan kaki. Diungkapkan bahwa revitalisasi yang dilakukan mulai dari Jalan Malioboro sisi barat, Jalan Margo Mulyo sampai Pangurakan dan depan Kantor Pos Besar merupakan tahap pertama dari revitalisasi kawasan Malioboro.
“Tahap pertama ini sudah bisa kita selesaikan. Kenapa saya mengatakan tahap pertama? Karena ada tahap lain yaitu tahap fasad dan sebagainya, bagaimana toko-toko ini bisa kita rehab dan bisa kita poles kembali. Harapan saya dari utara sampai selatan ini ada (bangunan bergaya) indische, ada yang chinese architecture, dan juga ada bangunan Jawa,” kata Sultan.
Sri Sultan juga berpesan kepada seluruh warga yang mengunjungi Malioboro agar ikut menjaga kawasan tersebut agar tetap terlihat bersih.
Plt Kepala Dinas PU Perumahan dan ESDM DIY M Mansur ST MSi melaporkan bahwa pedestrian sisi barat ini menghabiskan dana kurang lebih Rp 37,3 miliar.
Setelah dari pedestrian Malioboro, malam harinya Sri Sultan berkunjung ke Kotabaru untuk meresmikan pedestrian di Jalan Suroto. Kawasan ini direvitalisasi dengan konsep yang berbeda dari Malioboro yakni sebagai salah satu contoh pedestrian yang ramah terhadap disabilitas. (*/sda)
HUMAS DIY
