Sultan Terima Duta Besar Jepang Untuk ASEAN Kimihiro Ishikane
Kepatihan, Yogyakarta (13/03/2013) portal.jogjaprov.go.id. Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di sela-sela tugas rutinnya di Kantor Gubernuran, Gedung Wilis, Kepatihan Yogyakarta hari ini (Rabu,13/03) didampingi Kepala BKPM DIY Drs.D. Supratikto menerima kunjungan Duta Besar Jepang untuk ASEAN Kimihiro Ishikane.
Tujuan Duta Besar Jepang untuk ASEAN Kimihiro Ishikane yang didampingi istrinya Kouru Ishikhane bertemu dengan Gubernur DIY Sri Sultan HB X selain silaturahmi dan memperkenalkan diri sebagai Duta Besar Baru di ASEAN juga ingin mengetahui lebih dalam tentang DIY serta potensi kepemudaan di DIY, karena Yogyakarta dikenal sebagai salah satu kota budaya, pariwisata, dan pendidikan.
Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menanggapi hal tersebut menjelaskan bahwa antara Yogyakarta dengan Jepang telah lama menjalin kerjasama Sister Province dengan Kyoto yang setiap 2 (dua tahun) selalu dievaluasi dan diperbaharui program kerjasamanya, dan hingga saat ini tetap berjalan dengan baik.
Terkait dengan kepemudaan Gubernur DIY menambahkan bahwa sejak terjalinnya kerjasama Sister Province (Yogyakarta-Kyoto) kedua Provinsi ini saling melakukan tukar menukar pemuda dalam hal ini tukar menukar pelajar antara Yogyakarta-Jepang. Bahkan saking eratnya hubungan Yogyakarta Kyoto setiap setahun sekali melakukan pameran bersama antar pemuda Yogyakarta-Kyoto yang dilaksanakan setiap bulan Oktober setiap tahunnya. Sehingga setiap bulan Oktober masyarakat Yogyakarta tahu pasti ada pameran bersama antara Yogyakarta-Kyoto bahkan panitianyapun berasal dari pemuda-pemuda Yogyakarta terang Sultan.
Lebih lanjut Sultan menjelaskan bahwa kerjasama yang terjalin tersebut bukan hanya terbatas dipemerintahan saja, namun Sister Province ini disamping dengan pemerintahan juga pengusaha dan masyarakat serta dilaksanakan pula dengan tukar menukar generasi mudanya. Melalui pendidikan dan olahraga Yogyakarta mengirim pemudanya ke Jepang, demikian juga sebaliknya Jepang mengirim pemudanya ke Yogyakarta. Sampai-sampai karena begitu akrabnya, ada pemuda Jepang yang diajak teman sekolahnya untuk menginap dirumah orangtuanya di desa. Dan ternyata pemuda Jepang tersebut bisa merasa enjoy menikmati kehidupan di desa, tandas Gubernur DIY mengilustrasikan keakraban kerjasama Yogyakarta dengan Jepang kepada Dubes Jepang untuk ASEAN Kimihiro Ishikane.
Sehubungan dengan hal tersebut Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X berharap sebagai Duta Besar baru Jepang untuk Asean kiranya bisa mendorong pemuda-pemuda di Negara-negara ASEAN bisa melakukan hal yang sama dilakukan pemuda-pemuda di Yogyakarta-Jepang sebagaimana terjalin dalam Sister Province Yogyakarta-Kyoto.
Dibagian lain Duta Besar Jepang untuk ASEAN Kimihiro Ishikane menyinggung bagaimana kondisi anak muda pada Era Global di Yogyakarta apakah juga terjadi perubahan ? Sultan Hamengku Buwono X menjelaskan bahwa anak muda bukan saja di Yogyakarta, tetapi mungkin di ASEAN cenderung hidup berpola barat, kurang bisa membedakan antara westernisasi dengan modernisasi. Dan hal inilah yang menjadi keprihatinan kita semua, anak muda kurang menghargai karakter budayanya sendiri yang sebenarnya lebih baik dari pada budaya barat. Sehingga khusus di Yogyakarta untuk mengembalikan generasi muda pada jatidirinya Sultan mencoba mengkampanyekan pendidikan berkarakter budaya melalui kampus-kampus. Dijenjang SD, SMP dan SMA. Disekolah, selain diajarkan pendidikan karakter budaya, anak didik juga diharuskan mengunjungi museum, mudah-mudahan demikian juga untuk anak muda di Jepang.
Dan satu hal yang akan diujicobakan di Yogyakarta bagi generai muda yang akan lulus dari SMA, yaitu mungkin 3 hari atau seminggu akan diterjunkan kemasyarakat khusus dirumah keluarga yang mempunyai anggota keluarga berkebutuhan khusus atau kekurangan phisik. Hal ini dilaksanakan sebagai pengabdian sementara, agar bisa turut merasakan bagaimana melayani/menangani/merasakan menjadi orang miskin, orang cacad dan mempunyai kekurangan phisik, dengan harapan setelah lulus anak didik akan dapat memiliki kepedulian sosial atau berkarakter budaya yang baik serta integritas yang kuat.
Pertemuan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dengan Duta Besar Asean Kimihiro Ishikane diakhiri dengan saling tukar menukar cinderamata. (kar)
HUMAS DIY.
