20 Mar 2012
  Humas Berita,

Tanpa Jejaring BPD Tidak Akan Berkembang

Tanpa Jejaring BPD Tidak Akan Berkembang

YOGYAKARTA (20/03/2012) pemda-diy.go.id - Tanpa jejaring Bank Pembanguan Daerah (BPD) Provinsi DIY tidak akan bisa berkembang, apalagi untuk meningkatkan modal dari Rp. 450 milyar menjadi Rp. 1 trillyun. Maka sinerginitas dan kerjasama antara BPD dan BPRyang baik akan meningkatkan perekonomian Yogjakarta.

Demikian dikemukakan Gubernur Sri Sultan Hamengku Buwono X, ketika menyaksikan Penandatanganan MoU antara BPD DIY dengan PD Bank Pasar se Provinsi DIY, di Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta, Senin (19/03).

Dikatakan, salah satu Program,linkage program melaluichanelling agency dengan Bank Pasar se DIY , merupakan momentum yang tepat guna Pengembangan BPD DIY, sebab Bank Pasar pada dasarnya tidak lepas dari langkah konsolidasi usaha yang dilakukan secara internal.

Kebijakan pengembangan Bank Pasar ke depan hendaknya diarahkan pada penguatan manejemen guna mengantisipasi tantangan yang semakin banyak, ujar Sultan.

Program kreatif yang dilaksanakan untuk meningkatkan SDM BPR secara sistematis dansustainableadalah memperkuat aspekfit and proper tes terhadap SDM BPR secara keseluruhan. Sebab BPR merupakan Lembaga Keuangan Mikro yang telah memberikan kontribusi bagi pengembangan UMKM khususnya di wilayah pedesaan,

BPR lebih familier dan relatif cepat dalam pelayanan dibandingkan bank umum. Untuk mengoptimalkannya BPD harus bisa mengayomi lembaga keuangan seperti BPR, dengan memberi dukungan operasional melalui pinjamanliquidity mismatch, dan pinjaman dana untuk ekspansi bisnis BPR, tambah Sultan.

Dengan mengapresiasi dan mendukung penandatanganan MoU terkaitlinkage program ini, Sultan berharap supaya program implementasinya bisa dimonitor dengan baik oleh Bupati Walikota, agar pencapaian sasaran kelompok UMKM sesuai program yang di tuju,

Direktur Bank BPD DIY, Dr. Supriyanto, MBA menjelaskan, tujuan memberi dukunganlinkage programterhadap BPR ini supaya BPR bisa membantu UMKM secara maksimal, sehingga pertumbungan perekonomian diYogyakartabisa berkembang.

Sementara Direktur BanKIndonesiaDewi Setyawati, SE.MM mengungkapkan, BPD bisa membuat jejaring dengan BPR Guna mengembangkan UMKM, karenapertumbuhan perekonomianIndonesiatidak lepas dari sektor mikro. BPR sebagai sektor yang menangani UMKM, sehingga sinerginitas antara BPR dan BPR sangat menduung pertumbuhan perekonomian Indonesia khususnyaYogyakarta.(skm/rsd)

UMAS

Bagaimana kualitas berita ini: