06 Agt 2012
  Humas Berita,

Wakil Gubernur Paku Alam IX Terima Kunjungan Siswa Lemhanas

Wakil Gubernur Paku Alam IX Terima Kunjungan Siswa Lemhanas

 

YOGYAKARTA (6/08/2012) pemda-diy.go.id. Provinsi DIY telah menetapkan Tiga pilar pembangunan utama sekaligus merupakan keunggulan daerah yaitu Pendidikan, Budaya serta Pariwisata dan hal ini telah tergambar dalam visi pembangunan jangka panjang DIY daerah istimewa Yogyakarta pada Tahun 2025 sebagai Pusat pendidikan, Budaya, dan Daerah Tujuan Wisata Terkemuka di Asia Tenggara Dalam Lingkungan Masyarajat Yang maju, mandiri dan Sejahtera.

Hal demikian dikemukakan Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX ketika menerima Studi Strategis Siswa Lemhanas RI Angkatan XVIII yang dipimpin Irjen.Pol.Drs.Alpiner Sinaga tadi pagi (Senin,06/08) di Gedung Pracimosono,Kepatihan Yogyakarta .

Tujuan dari kunjungan di Yogyakarta menurut pimpinan rombongan studi Strategis yang berjumlah 25 siswa Lemhanas RI tersebut adalah untuk mengetahui kondisi ketahanan nasional di daerah, ingin mendapatkann informasi data dan fakta untuk dikaji Lemhanas RI sebagai bahan masukan kepada Presiden dan Pemda serta memberikan tambahan wawasan kepada peserta siswa Lemhanas kondisi daerah dalam kaitannya dengan pembangunan nasional.

Dari 25 Siswa Lemhanas tersebut 8 orang siswa berasal dari Organik Lemhanas RI dan 17 orang lainnya berasal dari Program Pendidikan Singkat Lemhanas Angkatan XVIII Lemhanas RI.

Kunjungan Studi Strategis di Provinsi DIY berlangsung sejak kemarin (Minggu,5 Agustus hingga hari Jumat,10 Agustus 2012) selain bertemu dengan Wakil Gubernur DIY juga akan menemui Ketua DPRD DIY,Kapolda DIY,Dan Rem 072 Pamungkas serta akan mengunjungi Masjid Agung Kauman, Kasongan, Walikota Yogyakarta, Bupati Sleman.

Dalam kesempatan penerimaannya Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX lebih lanjut menyatakan bahwa DIY yang luasnya hanya 3.185,80 Kilometer atau 0,17 % wilayah Indonesia tersebut dengan menterapkan dasar filosofi pembangunan yaitu Hamemayu Hayuninging Bawono yang memiliki makna filosofi kepemimpinan yang selalu mengupayakan peningkatan kesejahteraan rakyat dan mendorong terciptanya sikap serta perilaku hidup individu yang menekankan keselarasan dan keserasian antara sesama manusia dengan alam, dan manusia dengan Illahi dalam melaksanakan hidup dan kehidupannya.

Selain itu juga Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX kepada para siswa lemhanas menguraikan sejarah panjang yaitu lahir dari penggabungan dua kerajaan , Kerjaan Mataram Islam, yaitu Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat hingga pada masa colonial, Sultan selaku penguasa wilayah tetap memperoleh pengakuan akan otoritasnya.

Usai diterima Wakil Gubernur DIY Paku Alam IX rombongan Studi Strategis Lemhanas RI Angkatan XVIII dilanjutkan dialog dan paparan oleh Kepala Bappeda DIY Drs.H.Tavip Agus Rayanto.MSi. (Kar/rsd)

HUMAS DIY

 

Bagaimana kualitas berita ini: