27 Jul 2024
  Humas DIY Berita,

FPJ 2024 Wadah Kreativitas Pramuka

Sleman (27/07/2024) jogjaprov.go.id - Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Daerah Istimewa Yogyakarta (Kwarda DIY) kembali menggelar agenda tahunan  Festival Pramuka Jogja (FPJ) 2024. FJP 2024 ini mewadahi kreativitas Pramuka dan masyarakat yang terus berkembangkan dan tidak melupakan pelestarian budaya.

FPJ 2024 diselenggarakan pada tanggal 27 sampai dengan 28 Juli 2024 di Kompleks Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari. Acara ini dibuka oleh Ketua Majelis Pembimbing Daerah Harian (Kamabidari) Kak Didik Wardoyo, yang diwakili oleh Kak Suherman, pada Sabtu (27/07).

Ketua Kwarda DIY, Kak GKR Mangkubumi mengatakan, kegiatan ini sebagai dukungan atas berbagai inovasi yang diperlukan untuk bisa mewujudkan kemandirian dalam berbagai aspek. Inovasi harus dilakukan oleh anggota Gerakan Pramuka sebagai bentik aktualisais diri dan organisasi. Setiap anggota Pramuka menurutnyam perlu menjadi pribadi yang mandiri.

“Kita harus mencetak pemuda yang mandiri, bukan yang instan,” ujarnya.

Kak GKR Mangkubumi menegaskan, marwah Gerakan Pramuka adalah wadah pembentuk karakter Bangsa. Sehingga menurutnya juga penerapan ekstrakurikuler wajib khususnya di Yogyakarta bisa terus dijalankan, hal tersebut juga didukung oleh pemerintah daerah. Hal inilah yang salah satunya melandasi mengapa FPJ dihelat secara rutin setiap tahunnya.

Sementara itu, Ketua Panitia FPJ 2024 Kak GKR Hayu mengatakan, bahwa ragam agenda yang ada rangkaian FJP 2024 dapat menjadi magnet untuk menumbuhkan kreativitas dan sensitivitas berbudaya. Tentunya, tidak hanya bagi anggota Pramuka saja, namun juga masyarakat secara luas.

“Acara ini dikemas dengan tujuan Pramuka bisa dekat dengan masyarakat, bermanfaat untuk masyarakat, serta tentunya dapat ikut serta membangun masyarakat,” tutur Kak GKR Hayu.

Kak GKR Hayu menyebut, menargetkan lebih dari 5000 pengunjung selama dua hari pelaksanaan FPJ 2024. Selain untuk memeriahkan FPJ, pengunjung bisa membeli produk-produk UMKM yang membanjiri Bumi Perkemahan Babarsari. Selain itu, pengunjung juga dapat berpartisipasi pada kegiatan yang disiapkan.

FJP 2024 ini menurut Kak GKR Hayu, digelar gratis seperti tahun-tahun sebelumnya, dan terbuka untuk umum.  Masyarakat luas diharapkan dapat hadir dan melihat aktivitas kepramukaan yang dilaksanakan. Masyarakat juga bisa bertindak sebagai aksi nyata bahwa kegiatan Pramuka ini dilakukan untuk membangun generasi bangsa yang lebih baik.

Mengusung tema Kreativitas Jogja : Tumbuh dan Berbudaya, FJP 2024 diharapkan dapat mewadahi segala bentuk kreativitas masyarakat yang dapat terus dikembangkan dan tidakmelupakan pelestarian budaya. Selain dengan tujuan tersebut, kegiatan ini juga bermaksud untuk menunjukkan bahwa Bumi Perkemahan tidak hanya sebagai sentral kegiatan pramuka. Namun menjadi tempat yang dapat diakses masyarakat secara luas dengan berbagai kegiatannya.

Rangkaian kegiatan di FPJ 2024 terdiri dari pameran UMKM, ekspo satuan karya, pentas seni dan budaya, donor darah, pemeriksaan kesehatan umum dan gigi, workshop, talkshow,  bimbingan teknis. Kemudian ada perkemahan satu hari, karang pamitran, diskusi kepramukaan, konferensi pramuka, festival drumband, lomba-lomba, jalan sehat, senam bersama, dan juga konser orkestra yang melibatkan beberapa penampil istimewa.  Kegiatan ini merupakan kolaborasi dan sinergi antara Kwarda DIY dengan pemerintah daerah DIY, Kwartir Cabang, Satuan Karya, Swasta, Organisasi, Komunitas, dan Masyarakat, untuk meramaikan Bumi Perkemahan Taman Tunas Wiguna Babarsari sebagai sentral kegiatan pramuka di DIY. (uk)

Humas Pemda DIY

Bagaimana kualitas berita ini: