Jambore Sosial PSKS DIY Wujud Sinergi dan Kolaborasi Efektif
Sleman (18/05/2024) jogjaprov.go.id - Pemda DIY melalui Dinas Sosial (Dinsos) DIY menggelar Jambore Sosial Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) di Kompleks Candi Prambanan pada Sabtu (18/05) hingga Minggu (19/05). Jambore yang diikuti 487 peserta dari 13 PSKS se-DIY ini diharapkan mampu mewujudkan fasilitasi sinergi dan kolaborasi efektif antar semua PSKS untuk mengatasi tantangan sosial yang kompleks.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) DIY Sri Paduka KGPAA Paku Alam X membacakan sambutan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam Pembukaan Jambore Sosial PSKS di Kompleks Candi Prambanan, Sabtu (18/05). Hadir Penjabat (Pj) Sekda Sleman Eka Suryo Prihantoro, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DIY Endang Patmintarsih, Perwakilan dari seluruh PSKS di DIY, serta segenap tamu undangan.
"Jambore Sosial PSKS menjadi wadah bagi kita semua untuk mempererat tali persaudaraan dan merayakan kepedulian kita terhadap masyarakat. Pembangunan kesejahteraan sosial memerlukan kerja sama sinergis antar semua pihak, tidak hanya pemerintah tapi juga masyarakat," ujar Sri Paduka.
DIY memiliki PSKS seperti Taruna Siaga Bencana, Penyuluh Sosial Masyarakat, Pekerja Sosial Profesional, Pekerja Sosial Masyarakat, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan, Karang Taruna, Lembaga Kesejahteraan Sosial, Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga, Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat dan Dunia Usaha. Semua ini akan menjadi kekuatan yang besar dalam penanganan masalah sosial ketika semua berkolaborasi dan bersinergi.
'Jambore ini lebih dari sekedar pertemuan, melainkan platform untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan ide yang akan membantu meningkatkan kesejahteraan sosial.Melalui Jambore ini pula, semua pihak terinspirasi belajar dan tumbuh bersama, memperkuat kapasitas dalam mengelola kesejahteraan sosial di DIY,," imbuhnya.
Sri Paduka mengatakan perlunya dukungan dan berbagi pengalaman, serta merencanakan aksi-aksi nyata untuk perubahan sosial positif melalui tema "Restorasi Sosial, Aksi Nyata untuk Jogja" Tema ini menekankan pentingnya restorasi nilai- sosial dan mengajak mempertahankan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial. Ini adalah dasar yang kokoh mengembangkan program kesejahteraan sosial yang efektif dan berkelanjutan di DIY.
" Saya harap kegiatan ini akan mendorong komitmen maju bersama, membangun DIY yang lebih baik, sejahtera, dan berdaya. Semoga Jambore Sosial ini menjadi titik awal yang baik untuk usaha kita bersama dalam membentuk Yogyakarta yang lebih makmur dan adil untuk semua," tutur Sri Paduka.
Kepala Dinsos DIY Endang Patmintarsih mengungkapkan kegiatan jambore sosial pada kesempatan ini, merangkul seluruh PSKS yang ada di seluruh DIY. PSKS sendiri merupakan ujung tombak dalam proses pembangunan kesejahteraan sosial serta menangani permasalahan sosial di masyarakat.
" Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan sosial serta dapat meningkatkan rasa gotong royong, kebersamaan, kepedulian dan kesetiakawanan sosial. Guna mencapai tujuan tersebut, diperlukan fasilitasi kegiatan untuk mempererat antar PSKS se-DIY berupa Jambore Sosial PSKS ini," tandas Endang.
Ajang silahturahmi relawan sosial di DIY ini terselenggara dengan dukungan dari dana keistimewaan (Danais). Adapun dua hari pelaksanaan Jambore Sosial PSKS DIY 2024 ini diisi dengan berbagai kegiatan. Hari pertama mulai dari pembukaan, stand pameran PSKS, donor darah, pelayanan terpadu kependudukan, sarasehan restorasi sosial dan kesiapsiagaan bencana, restorasi bersih sungai serta lomba cerdas cermat dan malam keakraban. Hari kedua jambore diisi dengan kegiatan senam, jelajah Candi Prambanan dan penutup. (Fn/Rd/Tf)
HUMAS DIY
